Tidak. Sangat tidak aman. Dan bahkan sangat berbahaya. Sebenarnya ada dua pandangan mengenai diet keto: pandangan dari para nutrisionis dan pandangan dari kalangan medis. Dari segi ilmiah, kalangan medis berhasil membuktikan bahwa diet keto tampaknya memberikan hasil yang baik bagi penderita penyakit tertentu. Namun, bagi para nutrisionis, diet keto sama mengerikannya seperti saat kita mengetahui fakta bahwa kecoa masih bisa hidup lama meskipun sudah kehilangan kepala!
Karena saya sendiri adalah seorang nutrisionis, biarlah saya menjelaskan dari perspektif nutrisionis. Penjelasan medis dapat diserahkan kepada pihak medis saja.
1. Karbohidrat adalah satu-satunya sumber kalori yang dapat sepenuhnya dimetabolisme oleh tubuh tanpa meninggalkan senyawa metabolisme yang sulit dibuang. Hal ini berarti senyawa-senyawa tersebut harus diolah oleh hati terlebih dahulu sebelum dapat dibuang. Sementara itu, lemak masih menghasilkan senyawa-senyawa keton dan aldehida, sedangkan protein menghasilkan amonia saat dimetabolisme menjadi energi.
2. Otak kita membutuhkan suplai energi yang sangat tinggi, sehingga membutuhkan asupan glukosa darah (karbohidrat) dalam jumlah yang besar. Otak langsung menyerap glukosa darah, bukan dalam bentuk ATP. Itulah sebabnya kita sering merasa lapar saat sedang berpikir keras. Meskipun demikian, ada beberapa jenis keton yang masih dapat diserap oleh otak, meskipun hal tersebut tidak umum terjadi. Inilah sebabnya mengapa orang yang menjalani diet keto sering mengalami masalah pusing.
3. Mengonsumsi lemak tanpa karbohidrat dapat meningkatkan kadar lemak dalam pembuluh darah. Hal ini dapat menyebabkan oksidasi lemak yang berpotensi menyebabkan berbagai penyakit kardiovaskular, seperti stroke, penyakit jantung koroner, dan hipertensi.
4. Hasil metabolisme lemak sendiri, yaitu senyawa-senyawa keton, bersifat asam dengan pH rendah. Hal ini dapat membuat darah kita menjadi asam (asidosis). Sejauh ini, diet keto tidak diketahui menyebabkan keracunan darah karena pH rendah. Namun, pada orang-orang yang memiliki masalah metabolisme tertentu, diet keto dapat “membahayakan” karena dapat membuat darah mereka terlalu asam dan menyebabkan koma, bahkan berujung pada kematian.
Silahkan bagi yang memiliki latar belakang medis untuk menambahkan sudut pandangnya.