Pernikahan dengan mahar yang sangat besar memang menjadi salah satu tradisi dalam rukun nikah. Namun, terkadang ada beberapa tradisi yang mengharuskan mahar dengan nominal yang sangat tinggi. Hal ini tentu saja memberatkan banyak pria. Sebagai seorang perempuan, saya paham bahwa permintaan mahar yang tinggi merupakan bentuk penghargaan dan penghormatan terhadap pihak perempuan. Namun, jika nominalnya sudah tidak masuk akal, seperti ratusan juta, apalagi tidak sesuai dengan nilai-nilai dan kualitas wanita yang dipinang, seperti penampilan biasa-biasa saja, pendidikan biasa-biasa saja, tidak bisa masak, atau bahkan tidak perawan (meskipun mengaku perawan), hal tersebut bukanlah merendahkan, tetapi memang sering terjadi. Selain itu, hal ini juga akan mempersulit wanita tersebut karena banyak pria yang akan mundur duluan. Selain itu, jika pernikahan dipersulit karena masalah mahar, maka perzinahan akan semakin merajalela. Oleh karena itu, sebagai orang tua dan keluarga, sebaiknya jangan terlalu mempersulit pernikahan putri Anda.
Share