- Miliki mentalitas pekerja. Seorang pekerja berarti melakukan segala sesuatu untuk bekerja, oleh bekerja, dan karena bekerja. Bekerja atau mati. Jangan mengharapkan orang lain untuk diandalkan; andalkan diri sendiri dan jangan mengeluh kepada teman atau media sosial. Tanda bahwa kamu memiliki mentalitas pekerja adalah ketika kamu marah kepada dirimu sendiri dan tidak takut. Apakah bisa dilakukan sendiri? Ya, lakukan sendiri tanpa menunggu orang lain, bahkan dalam urusan rumah tangga. Jika tidak bisa, minta tolong.
- Ubah postur tubuh saat berjalan, duduk, menoleh, berdiri, melihat, makan, minum, dan sebagainya. Berjalan dengan tegap, pandangan lurus menuju tujuan, kepala tidak miring. Duduk dengan tegak sesuai tempat, tulang belakang tidak miring atau bengkok. Berdiri dengan tubuh yang lurus, bukan membungkuk seperti tidak makan (bahkan saat berpuasa sekalipun). Melihat selalu dengan mata yang terang, bukan mata yang lemas agar orang tahu bahwa kamu sedang tidak baik (padahal orang lain tidak peduli, pekerjaan harus diselesaikan). Nikmati makanan dengan baik, jangan hanya difoto-foto untuk dipamerkan. Minum dengan tanggung jawab, bukan secara impulsif.
- Bicaralah dengan tegas, artikulasikan dengan jelas, jangan pasif agresif, orang biasa pun akan langsung mengerti, suara yang lantang, dan nada yang tak tergoyahkan. Iya berarti iya, tidak berarti tidak. Jika orang di sekitarmu sedang bergosip, tutup mulutmu. Gerakan tubuhmu harus sejelas apa yang kamu katakan. Termasuk dalam tertawa, meminta maaf, menyampaikan pendapat, menghina, mengatakan sayang, dan sebagainya.
- Ubah lingkungan pergaulanmu. Jangan ikut-ikutan dengan kelompok tertentu, itu sudah bukan jamannya. Kecuali jika kamu memiliki ambisi untuk mengembangkan
- Bekerjalah
- Jika bermain game, coba ubah role hero menjadi tank atau fighter
habib hanafiPundit
Saya adalah seorang pria yang mungkin terlihat “letoy” dan berbeda dari pria pada umumnya. Bagaimana caranya agar saya bisa menjadi seorang pria yang sesungguhnya?
Share