MENAMBAHKAN jawaban teman-teman,
Abdas: bersuci sebelum mendirikan salat, wudu.
Abikara: terhormat, dihormati, disegani.
Adikara: kuasa, wibawa.
Adiwangsa: bangsa utama.
Adiwira: pahlawan super.
Afdal: lebih baik, lebih utama, lengkap.
Agul: sombong, bangga.
Angga: tanduk rusa.
Anggara: buas, liar.
Angkara: bengis, tamak.
Anjangsana: kunjungan silaturahmi.
Aruna: fajar.
Asmaraloka: dunia cinta kasih.
Aura: pancar energi.
Aurora: berkas cahaya.
Aurum: emas.
Bahana: gema.
Baskara: matahari, surya.
Bestari: luas pengetahuannya, berbudi pekerti.
Bianglala: pelangi.
Bihari: zaman dulu, kuno.
Buana: jagat, dunia.
Bumantara: angkasa.
Bumiputra: anak negeri, penduduk asli.
Cakra: roda, cakram.
Cakrabuana: roda dunia.
Candra: rembulan.
Candradimuka: tempat penggemblengan.
Galuh: perak.
Ganjar: hadiah, imbalan.
Genta: lonceng besar.
Gilang: gemilang.
Giri: gunung.
Gita: nyanyian, lagu.
Jatmika: sopan santun.
Jatnika: mulia, kesenangan.
Jentera: roda.
Kencana: emas.
Kinanti: tembang cinta kasih.
Kinasih: terkasih.
Kirana: cantik, bersinar.
Kiwari: zaman kekinian, kontemporer, antonim dari bihari.
Maharani: raja perempuan, ratu.
Mahardika: berilmu, berbudi luhur, bersifat bangsawan.
Mandala: wilayah, lingkungan, lingkaran.
Mandraguna: sakti, kebal.
Mayapada: dunia fana, dunia.
Marcapada: dunia nyata, bumi.
Moksa: kelepasan dari keduniaan.
Niraksara: buta aksara.
Nirbatas: tak terbatas.
Nirguna: tak berguna.
Nirmala: tak bercela, suci.
Nirwana: ketiadaan diri setelah mengalami pencerahan, surga.
Niskala: tak berwujud, abstrak.
Praja: kota, negeri.
Prameswari: permaisuri.
Prasetia: ikrar, janji.
Puspa: bunga.
Ratna: intan.
Rinai: gerimis.
Renjana: rindu, kasih, gairah, berahi.
Selaka: perak.
Sukma: jiwa, nyawa.
Taram: temaram.
Tiara: mahkota.
Wanodya: gadis remaja, wanoja.
Wastu: rumah besar.
Widiawan: cerdik cendikia.
Widiwasa: Tuhan Yang Maha Esa.
Widyaiswara: pengajar, guru.
Wijaya: kemenangan.
Winaya: pendidikan, tuntunan.
Wira: pahlawan, pria, bersifat jantan, perwira.
Wiracarita: cerita kepahlawanan, epos.
Wilapa: ratapan.
Wilwatikta: Majapahit.
Wiwaha: pernikahan.
Wiyata: pengajaran.
Wiyata mandala: lingkungan pendidikan.
Wiyata praja: jawatan urusan pendidikan.
Yuwana: anak muda.
Yuwaraja: raja muda.
[1]
Padanan warna,
Cemani: hitam sama sekali, raven black.
Dewangga: merah kekuningan.
Gandaria: lembayung terang, warna lavender.
Hartal: kuning logam.
Indranila: hijau gelap kebiruan, deep turqoise.
Jerau: merah tua.
Kapisa: coklat kemerahan.
Kecubung: ungu kecubung, amethyst.
Kelam baja: abu logam, iron grey.
Kenantan: putih bulu angsa.
Kerak terusi: biru tembaga, verdigris.
Lazuardi: biru permata, biru laut, ultramarine.
Lembayung: merah keunguan, antara magenta dan ungu.
Mambang kuning: kuning kemerahan.
Nilakandi: batu nilam, warna indigo.
Nusaindah: hijau pucat, greenish white.
Patma: ungu terang, magenta.
Sedelinggam: merah logam.
Soga: coklat terang.
Turangga: abu kekuningan, dun.
[2]
(*/msl)
Catatan Kaki
[1] Pencarian – KBBI Daring
[2] 24 Kosakata Warna Terbaru dalam Bahasa Indonesia, Sudah Hafal Belum?