“Setelah Anda melewati tantangan yang sulit, rasanya tidak lagi sesulit itu.”
Tanya pada diri Anda, sudah berapa kali Anda berhasil mengatasi sesuatu yang awalnya Anda anggap sulit? Pengalaman tersebut menunjukkan kebenaran kutipan di atas.
Kenapa demikian? Karena otak manusia memiliki kemampuan untuk beradaptasi. Ingatkah Anda saat pertama kali mulai bekerja? Anda mungkin merasa bingung dan kesulitan dengan jobdesk yang tampak rumit.
Namun, karena Anda tidak menyerah, sekarang Anda telah berhasil mengatasi tantangan tersebut.
Donald Trump pernah mengatakan, “Saya telah melihat banyak orang cerdas yang tidak pernah sukses karena mereka menyerah atau berhenti.”
Pernahkah Anda melamar pekerjaan di departemen sales online dan melihat beberapa kandidat lain keluar sebelum proses seleksi selesai? Mereka mungkin merasa takut atau cemas. Namun, pada hari-hari ketika Anda tetap bertahan di tengah situasi sulit, otak Anda sebenarnya sedang berkata, “Dia tidak akan pergi. Saya harus beradaptasi!”
Otak Anda akan terlebih dahulu beradaptasi, diikuti oleh tubuh Anda.
Namun, Mihaly Csikszentmihalyi, pencetus konsep Flow State, memberikan catatan penting. Dia menyarankan agar kita tidak menghadapi tantangan di luar kemampuan kita, seperti meminta seseorang yang tidak memiliki keahlian tertentu untuk melakukan pekerjaan yang tidak sesuai dengan kemampuannya.
Tantangan yang sulit seharusnya tetap berada dalam jangkauan kemampuan kita dan sumber daya yang tersedia. Untuk mencapai kondisi flow, pekerjaan harus cukup menantang namun tidak membuat frustrasi atau terlalu mudah.