Mengapa pengusaha Jack Ma tidak disukai oleh pemimpin Tiongkok, Xi Jinping dan seolah dibuang?
Nurul AdnanTeacher
Mengapa pengusaha Jack Ma tidak disukai oleh pemimpin Tiongkok, Xi Jinping dan seolah dibuang?
Share
Berbeda jauh dengan narasi media, problem Jack Ma tidak ada kaitannya dengan Xi Jinping. Apa yang terjadi dengan Jack Ma bukan karena omongannya atau sindiriannya dsb.dsb. Narasi media tsb ditulis dengan persepsi bahwa Tiongkok adalah sebuah Orwellian State namun tidak mendasarkan diri atas data.
Apa yang terjadi dengan Jack Ma adalah perusahaannya telah lama diamati oleh para petugas dari pemerintah Tiongkok dan ditengarai terjadi penyimpangan serta manipulasi dalam bisnisnya yang merugikan konsumen serta para pengusaha kecil yang menggunakan Alibaba untuk menjual produk-produknya. Ini terjadi karena Alibaba memanipulasi posisinya yang dominan dipasar sehingga dengan seenaknya menetapkan berbagai biaya yang harus dibayar. Setelah melalui pemeriksaan, tim pemerintah menemukan bahwa biaya-biaya tsb berlebihan sehingga merugikan masyarakat. Termasuk yang terkena disiplin adalah perusahaan Jack Ma yang lain yaitu Ants Group yaitu platform online credit yang merugikan konsumen karena masalah bunga dan berbagai biaya lain yang ditagihkan kepada konsumen.
Pemerintah Tiongkok menghukum Jack Ma dengan denda sebesar 19.6 milyar Yuan ( $ 2.8 milyar) ditambah harus memperbaiki bisnisnya sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang ditetapkan pemerintah. Ini adalah denda yang sangat besar bahkan terbesar dalam sejarah Tiongkok modern.
Sekaligus ini adalah sebuah peringatan yang keras bagi para pengusaha Tiongkok agar mereka tidak lagi berani merugikan konsumen dengan memanipulasi posisinya di pasar. Melalui hukuman kepada Jack Ma ini pemerintah Tiongkok juga menyampaikan pesan yaitu “the Rich doesn’t rule China” jadi jangan main-main!
Lihat sumber,
https://www.forbes.com/sites/robertolsen/2021/04/10/jack-mas-alibaba-hit-with-28-billion-fine-for-abusing-its-dominant-market-position/?sh=7602a0be37d1
https://edition.cnn.com/2021/04/10/tech/alibaba-china-record-fine/index.html