Ini terjadi di perusahaan tempat saya bekerja dulu. Bos saya hanya lulusan SMA dan menekuni usaha bidang food supplier. Seluruh karyawannya merupakan lulusan S-1. Hal yang saya rasakan selama bekerja disana:

1. Aturan perusahaan yang mudah berubah-ubah. Bos seringkali mengubah aturan secara mendadak. Misalnya, pada tanggal 8 harga daging sapi seharga 120 ribu, kemudian pada tanggal 10 harganya berubah menjadi 150 ribu. Cukup menyulitkan bagi sales manager karena harus menyesuaikan kembali harga barang dengan para customernya.
2. Jam kerja. Bisa dibilang, jam kerja saya cukup panjang. Pukul 8 pagi hingga 5 sore. Hampir 9 jam dalam sehari. Terkadang, hari libur nasional pun tetap bekerja namun jam pulang kerja ditentukan oleh bos, entah pukul 2 siang atau 4 sore.
3. Struktur organisasi. Tidak terstruktur dengan baik. Umumnya, setiap perusahaan akan memiliki supervisor / manager yang menaungi setiap divisi. Namun berbeda di perusahaan tempat saya bekerja dulu. Tidak ada kepala bagian yang menaungi bagian keuangan / accounting. Hanya ada sales manager yang menaungi seluruh sales. Untuk seluruh urusan keuangan perusahaan berada dibawah kendali bos.

Saya tidak menjudge bahwa semua pengusaha lulusan SMA seperti yang saya tulis diatas. Ini hanya berdasarkan pengalaman saya. Semoga membantu.