Berikut adalah beberapa film yang saya tonton di bioskop antara tahun 2010 – 2020 dan tidak saya sukai:
- Splice (2010). Film ini merupakan semacam film eksploatasi dan saya anggap menjijikkan.
- The Three Musketeers (2011). Film tentang cerita klasik ini yang meniru aksi dari film The Matrix (1999).
- Total Recall (2012). Buatan ulang dari film tahun 1990 ini gagal membuat saya tertarik, karena ceritanya terlalu hitam putih.
- Django Unchained (2013). Film ini terlalu keras dan tidak sesuai dengan sejarah.
- Exodus: Gods and Kings (2014). Film aneh mengenai Nabi Musa, yang diperankan oleh Christian Bale.
- Interstellar (2014). Film dramatis ini terlalu dibuat-buat dan terlalu lama, sehingga membosankan. Saya bertahan menonton film ini, karena salah satu pemeran utama kebetulan adalah Jessica Chastain, salah satu aktris favorit saya.
- Fury (2014). Film perang yang gagal membuat saya tertarik. Saya anggap terlalu keras dan terlalu mengunggulkan Amerika Serikat.
- Noah (2014). Film aneh mengenai Nabi Nuh.
- It Follows (2015). Film nonsens mengenai makhluk supernatural yang membunuh orang, yang telah berhubungan badan dengannya.
- Birdman (2015). Film beraura negatif, yang membuat saya kesal dan depresi.
- Rings (2017). Film horor berdasarkan saga Ringu dari Jepang. Namun film ini gagal membuat saya tertarik.
- First Man (2018). Film biopic membosankan mengenai Neil Armstrong, yang merupakan orang pertama yang pergi ke bulan.
- Robin Hood (2018). Film mengenai Robin Hood, yang ngawur dan terlalu memojokkan agama tertentu dan terlalu memuji agama lainnya.
- Avengers: Infinity War (2018). Film membosankan yang membuat saya tertidur di bioskop.
Saya cukup menikmati semua film yang saya tonton di tahun 2016 dan 2019 di bioskop. Tidak ada satu pun film yang saya benci, semuanya cukup saya sukai.