Sulit untuk menemukan tulang belulang karena hanya beberapa yang ditemukan dan sebagian telah membatu dan menjadi fosil. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh kanker tulang, tuberkulosa tulang, sifilis tulang, dan bekas amputasi di lengan atau kaki.
Ini adalah yang tertua yang kami temukan, osteosarkoma, kanker tulang ganas yang pertama kali ditemukan di jari kaki orang Afrika Selatan 1,7 juta tahun yang lalu.
Bukti pengobatan purba pertama: seorang pria berumur kurang lebih 21 thn di kubur di dalam suatu gua Liang Tebo di Semenanjung Sangkulirang–Mangkalihat di Kalimantan Timur yang 31 ribu thn yl kaki bawahnya diamputasi, setelahnya dia masih bertahan hidup 6–7 thn, kelihatan dari persembuhan ujung tulang yang diamputasi/potong itu.
Sifilis tulang sudah ditemukan dari kurang lebih 3.000 thn yl di benua America
Tuberkulosa tulang dari 9.000 thn yl. ditemukan di dasar laut di depan pantai Israel, kelainan tulangnya khas tuberkulosa tulang, juga ditemukan paleoDNA sesuai bakteri tuberkulosa
a, TB1 left and right legs with pelvic girdle, demonstrating the complete absence of the distal third of the left lower leg. b, Left tibia and fibula showing the amputation surface, atrophy and necrosis. The bone surface is more porous because lysis occurred to remove the dead bone (necrosis). c, Radiograph of the left tibia and fibula. d–f, Remodelled bone covering the amputation surfaces, demonstrating healing after the amputation. d, Left tibia medial aspect. e, Left tibia medial aspect. f, left fibula anterior aspect. Images in d–f taken using an Olympus DSX1000 digital microscope. Scale bars, 5 cm (a), 5 mm (b and c) and 2 mm (d–f).
Di Inggris ditemukan banyak telur cacing gelang, cacing cambuk, cacing pita di tanah sekitar kuburan dari zaman pra-sejarah (Bronze Age, masa Perunggu 2.000 – 700 thn sebelum Masehi) setelah tanahnya disaring