Tentu saja, Waraqah bin Naufal. Setiap orang yang beragama Muslim pasti mengenal sosok sepupu Khadijah, istri Nabi Muhammad. Waraqah adalah seorang imam Nestorian yang dihormati sebagai hanif yang mengakui kenabian Muhammad dan beragama Kristiani (Nasrani). Ia meninggal tak lama setelah Nabi menerima wahyu pertama.
[1]
Waraqah adalah satu dari empat hanif yang disebutkan Ibnu Ishaq, yakni: Ubaidillah bin Jahsy, Utsman bin Huwairits, dan Zaid bin Amr.
[2]
Frasa “hanif” merujuk pada kaum monoteis (tauhid) pada masa pra-Islam. Selain itu, kaum kafir Quraisy, Amr bin Hisyam (Abu Jahal), Abu Lahab, dll.—update dari Kang Napan dan Kang Lulu Fadilah.
Banyak orang Arab masih beragama Kristen, bahkan sebelum Islam. Mayoritas suku Arab-Kristiani atau Arab-Masihiyun berasal dari suku Saba dari Yaman; contohnya adalah Bani Ghassan dan Bani Juzam, yang tinggal di seberang Yordania dan Suriah.
[3]
Tokoh Ghassaniyah terkenal, antara lain,
Harits bin Jabalah (Flavios Arethas/Harits V), Raja Ghassaniyah, sebuah kerajaan Arab-Kristiani di perbatasan Romawi Timur/Bizantium.
Jabalah bin al-Aiham (Jabalah VI) Raja Ghassaniyah terakhir di seluruh Yordania-Suriah pada Pertempuran Yarmuk.
Harits bin Abi Shamir Al-Ghassani, Gubernur Syam, Kekaisaran Bizantium. Setelah pertempuran Yarmuk, klan Ghassani terpecah dan terhelenisasi/teromanisasi.
Dinasti Ghassani tidak jauh dari nama-nama: Harits, Jabalah, Jafnah, Nu’man, Mundhir, Shamir, dan Aiham.
[4]
[5]
Selain Arab-Kristiani, ada pula orang Kristiani Mustarabi, yakni bukan asli Arab namun terarabkan, seperti kaum Kristen Melkit dan Kristen Yunani Antiokhia.
Tokoh-tokoh sejarah yang memiliki nama Arabik namun non-Muslim misalnya,
Abu Al-Tiflisi, Martir dan Santo Katolik asal Baghdad, Kekhalifahan Abbasiyah (kini wilayah Irak). Wafat di Tiflisi (Tblisi, kini Georgia), tahun 786.
Al-Harits (Arethas), Martir, Santo, dan Imam Kristiani Najran, Arab Saudi. Wafat dalam persekusi oleh Dhu Nuwas, tahun 523.
Yahya al-Dimasyqi (Ioannis Damasceni), Santo dan Pujangga Gereja dari Damaskus.
Yahya bin Said al-Antaqi (Yahya dari Antiokhia), dokter dan sejarawan Arab-Kristiani.
Hunain ibn Ishaq al-Ibadi (Iohannitius), ilmuwan/fisikawan pada masa Bani Abbasiyah.
Ibn Uthal, fisikawan pada masa Bani Muawiyah.
[6]
Tokoh lainnya,
Wasif Jauhariyah, komposer klasik asal Yerusalem.
Youssef Bey Karam, tokoh Maronit Lebanon Utsmaniyah
Qustaki al-Himsi, tokoh An-Nahdah (Resainans Arab) asal Aleppo, Suriah Utsmaniyah.
Gibran Khalil Gibran (Kahlil Gibran), penyair Lebanon, menganut Katolik Maronit—juga dijawab Kak Marvelin.
May Ziyadah (Maria Elias Ziade), tokoh An-Nahdah.
Agar diketahui, Kekristenan di Timur Tengah didominasi negara Mesir, Lebanon, Suriah, Siprus, Irak, Iran, Israel, Yordania, Turki, dan Palestina. Sekitar 50.000 hingga 15 juta jiwa atau 0.2-78% pada masing-masing negara.
[7]
Tokoh hiburan modern,
Farrokh Bulsara (Freddie Mercury), vokalis Queen, penganut Zoroastrianisme.
Nancy Nabil Ajram, penyanyi pop Arab asal Lebanon.
Jehan Istiklal Barbur, penyanyi pop Turki.
Zayn Malik, eks-One Direction, menolak disebut Muslim.
[9]
Tokoh Kristen dengan nama kearaban di Indonesia,
Mochamad Subhan, pendiri Peazmaker.
F.X. Basuki Abdullah, pelukis.
Wicaksono Abdul Salam (Roy Marten), aktor.
P. Fanny Fadillah (Bang Ucup bin Sanusi) —update dari Kak Sampoerna Adi dan Kak User-12108999335926684866
Lukman Sardi, aktor.