Nyamuk lebih tertarik pada karbon dioksida yang dikeluarkan makhluk hidup lain, suasana hangat, sedikit bau badan atau keringat dan banyak unsur lainnya. Nyamuk memiliki antena reseptor yang membantu mendeteksi asam laktat, zat yang ditemukan dalam keringat manusia yang disukai serangga. Mereka menyebutnya reseptor Ir8a.
Sudah puluhan tahun diketahui bahwa asam laktat dalam keringat manusia dapat menarik perhatian nyamuk, namun bagaimana nyamuk mengenalinya masih belum diketahui. Mereka juga menemukan sesuatu yang lain. Bahkan jika reseptornya rusak atau hancur, nyamuk masih dapat menemukan seseorang melalui nafasnya.