Menurut saya, berutang bisa dianggap sebagai kebiasaan jika seseorang melakukannya secara terus-menerus. Namun, jika berutang hanya digunakan dalam situasi mendesak dan bukan untuk menutupi gengsi, maka tidak bisa disebut sebagai kebiasaan.
Alasannya adalah bahwa seseorang yang sering berutang biasanya merasakan kemudahan mendapatkan uang tanpa harus bekerja keras. Dengan adanya aplikasi pinjaman online, mendapatkan uang secara instan menjadi sangat mudah.
Jika seseorang sudah terbiasa mendapatkan uang secara cepat dan mudah, kemungkinan besar mereka akan terus berutang dalam kondisi yang tidak mendesak. Namun, jika berutang digunakan untuk situasi yang benar-benar mendesak, seperti menyelamatkan bisnis atau kesehatan, dan ada rencana untuk membayar kembali, maka hal itu bisa dianggap sebagai penggunaan yang wajar.