Menurut pendapatku, sebaiknya kita tidak bergaul dengan orang-orang yang toxic seperti mereka. Jika kita masih ingin bergaul dengan orang asing seperti mereka, itu sama saja dengan menyiksa diri sendiri dengan berteman atau berhubungan dengan orang seperti itu. Sebenarnya, jika ada orang yang lebih baik di luar sana, lebih baik aku meninggalkan orang toxic seperti itu. Tapi bukan berarti aku benar-benar memutuskan tali silaturahmi, karena itu tidak dianjurkan dalam Islam. Mungkin lebih tepatnya aku harus membatasi segala komunikasi atau pertemuan dengan mereka. Karena aku juga tidak ingin berurusan dengan seseorang yang hanya mengganggu kehidupanku, bahkan sampai menghancurkan mimpiku sendiri. Seperti pepatah mengatakan, “semakin ringan beban yang kita bawa, semakin tinggi kita terbang.” Jika kita masih terhubung dengan trauma, kesedihan, dan orang-orang toxic yang hanya menghambat kita, lebih baik menjauhkan mereka agar kita bisa bebas dan terbang tinggi di angkasa. Jadi, lebih baik berusaha menjauhi atau membatasi segala celah dimana orang toxic ini bisa menghambat kita kapan saja, atau lebih baik lagi, membuang mereka jauh-jauh jika mereka sudah terlalu berlebihan.