Keluarga teman saya jarang berkumpul, tetapi pesta pernikahannya sangat meriah. Dia menggunakan teman-teman dari sekolah, kuliah, dan tempat kerjanya untuk membuat dekorasi, dokumentasi, tenda, dan pladen (pramusaji).
Mereka yang memasak juga harus mencari tukang adang; jika mereka tidak mau, mereka akan dibayar. Selain itu, orang-orang dari desa terus datang, entah dengan amplop berapa, dan banyak temannya.