Semakin banyak orang yang sekarang memelihara hewan peliharaan membuat bisnis pet shop semakin berkembang pesat. Hewan peliharaan ini memiliki berbagai jenis, tetapi yang paling umum adalah anjing dan kucing. Kedua hewan ini sangat populer sebagai hewan peliharaan di Indonesia. Seiring dengan itu, kebutuhan akan perawatan dan makanan untuk kedua hewan ini juga meningkat. Jadi, bagaimana cara mendirikan pet shop? Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah modal. Modal utama untuk membuka pet shop berkisar sekitar Rp12 juta. Jumlah ini hanya untuk kebutuhan pet shop itu sendiri, belum termasuk biaya sewa tempat dan lain-lain. Modal Rp12 juta ini dapat dibagi menjadi beberapa bagian. Rp3 juta untuk membeli kandang dengan berbagai ukuran, Rp6 juta untuk variasi makanan anjing dan kucing, Rp2 juta untuk vitamin, shampo, dan obat-obatan, serta Rp1 juta untuk aksesoris hewan.
Peluang Pendapatan
Anggaplah setiap hari ada 4 hewan yang dititipkan di toko, dengan biaya penitipan per ekor sebesar Rp50 ribu per hari. Maka, pendapatan per bulan dari jasa penitipan pet shop bisa mencapai Rp6 juta. Selain itu, anggaplah dalam satu bulan berhasil mendatangkan 90 ekor hewan ke salon dengan biaya salon per ekor sebesar Rp70 ribu. Maka, pendapatan dari jasa salon mencapai Rp6.3 juta. Selain itu, karena pet shop cukup ramai, penjualan makanan dan aksesoris juga mencapai Rp3 juta. Jadi, dalam satu bulan, pendapatan dari bisnis pet shop bisa mencapai Rp15,3 juta. Untuk memaksimalkan pendapatan, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Misalnya, pilihlah lokasi ruko yang berdekatan dengan jalan raya agar pelanggan dapat dengan mudah datang ke pet shop. Akses yang mudah umumnya lebih disukai oleh pelanggan.
Lebih baik lagi jika pet shop menyediakan layanan yang lengkap, seperti salon, tempat penitipan, jual beli hewan, jual aksesoris, dan lainnya. Dengan fasilitas yang lengkap, pelanggan tidak akan mencoba pet shop lain dan akan tetap setia dengan pet shop yang sudah mereka kunjungi sebelumnya. Selanjutnya, segera urus izin lingkungan. Tidak semua orang senang tinggal di sekitar hewan, jadi ini penting untuk menghindari masalah dengan warga sekitar. Dengan memiliki izin, pemilik bisnis menunjukkan komitmen terhadap kebersihan dan keamanan di pet shop mereka.
Terakhir, mulailah menjalin hubungan dengan komunitas hewan di sekitar. Bekerjasama atau sekadar berhubungan tidak ada salahnya. Tidak menutup kemungkinan bahwa ketika ada anggota baru, komunitas akan merekomendasikan pet shop Anda.
Tips untuk sukses dalam bisnis pet shop adalah dengan memperhatikan beberapa halangan yang mungkin muncul. Salah satu halangan yang pasti adalah adanya pesaing baru yang terus bertumbuh. Untuk menghadapi tantangan ini, penting bagi setiap pemilik bisnis pet shop untuk menciptakan poin-poin yang membedakan dari pet shop lain agar pelanggan tetap loyal. Pembeda ini bisa berupa fasilitas yang lebih baik, lokasi yang lebih dekat dengan tempat tinggal pelanggan, serta pelayanan yang ramah dan maksimal. Selain itu, jangan pernah berhenti belajar. Di platform seperti YouTube, terdapat banyak video yang menjelaskan cara merawat hewan dengan baik. Pelajari hal-hal tersebut dan lakukan perbandingan dengan pet shop kompetitor. Analisis kekurangan dan keunggulan mereka, lalu cari celah untuk menjadi lebih unggul. Terakhir, maksimalkan strategi pemasaran yang efektif agar calon konsumen tertarik untuk datang ke pet shop Anda.