Pertama, pahami apa risikonya. Risiko adalah peluang untuk mendapatkan uang Anda kembali. Semakin sulit mendapatkan kembali uang tersebut, semakin besar pula risikonya dan sebaliknya.
Jadi seribu rupee yang dibeli untuk lotere jauh lebih berisiko daripada tabungan satu miliar. Spekulasi diartikan sebagai mengejar keuntungan. Apa artinya? Spekulasi mengacu pada risiko tanpa pengetahuan atau partisipasi yang memadai dalam sistem perjudian.
Contoh yang sangat jelas adalah lotere. Membeli tiket togel jelas murni spekulasi. Dasar analisisnya tidak cukup. Prinsip pasar modal syariah dalam hal ini? Tidak ada. Apa yang kita miliki adalah diri kita sendiri.
Pada dasarnya, semakin banyak Anda tahu tentang apa yang Anda beli, semakin sedikit Anda harus berspekulasi. Semakin sedikit Anda tahu tentang apa yang Anda beli, semakin banyak Anda berspekulasi. Jadi kalau sekedar beli saham atau gabung saja, Anda malah berspekulasi lebih banyak lagi. Semakin banyak Anda mengetahui tentang saham, keadaan perusahaan, industri terkait, keuntungan, budaya perusahaan, dll., semakin sedikit Anda berspekulasi.
Misalnya, jika Anda membeli saham perusahaan batubara, Anda akan belajar tentang bisnis batubara, teknik penambangan, produksi batubara, biaya produksi, harga batubara, dll. Kemudian Anda juga akan mengetahui situasi perusahaan. Laporan keuangan. keuntungan, manajemen, dll., semakin kecil Anda berspekulasi.