Sign Up to our social questions and Answers Engine to ask questions, answer people’s questions, and connect with other people.
Login to our social questions & Answers Engine to ask questions answer people’s questions & connect with other people.
Lost your password? Please enter your email address. You will receive a link and will create a new password via email.
Please briefly explain why you feel this question should be reported.
Please briefly explain why you feel this answer should be reported.
Apa penyebab berat badan naik setelah lebaran?
Alasan utama nya ya karna nafsu. Sebulan kita puasa, lebaran hari pertama enggak puasa kan kita jadi pengen makan ini itu. Mulai dari ketupat, opor, rendang, kerupuk, yang mana satu porsinya itu bisa mencapai 600–1000 kalori Belum lagi ngemil kue lebaran, nastar, kue kastangel, astor, putri salju daRead more
Alasan utama nya ya karna nafsu.
Sebulan kita puasa, lebaran hari pertama enggak puasa kan kita jadi pengen makan ini itu.
Mulai dari ketupat, opor, rendang, kerupuk, yang mana satu porsinya itu bisa mencapai 600–1000 kalori
Belum lagi ngemil kue lebaran, nastar, kue kastangel, astor, putri salju dan lain lain, yang kata nya nih 3 buah nastar tuh setara dengan kalori semangkok nasi
Terus ditambah bakso di siang hari nya, kayak nya kalo lebaran siangnya gak ngebakso kayaknya kurang klop deh
Terus panas panas, enaknya minum es buah, manisnya itu kan ada lagi kalorinya
Sore/malam harinya, pasti disuruh makan lagi sama emak yee kan, ngabisin kupat dan opor lebaran hehhe
Jadi, hari pertama lebaran nih ya kalo aku sih pasti total asupan kalori makanan yang masuk udah diatas 2000 kalori, padahal kan ukuran ku kebutuhan kalori nya cuma sekitar di angka 1700–1800 kalori
Nah kelebihan kalori itu yang diakumulasikan nanti jadi lemak, akhirnya berat badan jadi naik dehh
Fyi, aku juga bukan tipe orang yang disiplin atur pola makan sih, semoga kedepannya bisa, yuk semangat yuk, semoga kita bisa atur pola makan lebih baik lagi ,,🙃💪💪
See lessApakah orang Indonesia bisa bekerja sebagai pekerja lepas atau pengembara digital dan tinggal di Jerman?
Orang Indonesia bisa kerja freelance di Jerman kalau sudah di Jerman. Tapi kalau masih di Indonesia dan ingin tinggal di Jerman dari kerja freelance, maka akan sulit. Sebab, tak ada alasan bagi pemerintah Jerman untuk memberikan visa ke kamu. Visa kerja hanya bisa diperoleh bagi mereka yang kerja onRead more
Orang Indonesia bisa kerja freelance di Jerman kalau sudah di Jerman. Tapi kalau masih di Indonesia dan ingin tinggal di Jerman dari kerja freelance, maka akan sulit.
Sebab, tak ada alasan bagi pemerintah Jerman untuk memberikan visa ke kamu.
Visa kerja hanya bisa diperoleh bagi mereka yang kerja on-site di Jerman. Kalau kamu digital nomad, maka tak ada alasan kamu harus masuk ke Jerman dan dapat visa.
So, orang Indonesia bisa kerja sebagai pekerja lepas dan digital nomad dan tinggal di Jerman, KALAU orang tersebut sudah lebih dulu di Jerman. Biasanya karena pernikahan.
Sebab visa kerja hanya berlaku selama kamu kerja di perusahaan saja.
KECUALI, kalau kamu punya agensi digital di Jerman yang bersedia mengurus visa kerja kamu ke Jerman, lalu kamu diijinkan oleh agensi tersebut untuk kerja dari mana saja di Jerman.
See lessAdakah perusahaan yang membuat laporan keuangan dengan Excel?
Excel dengan satu L.. ☺ Pertanyaannya ada atau banyak?? Yang pasti banyak koq perusahaan yang membuat laporan keuangan dengan Excel, membuat ya bukan menyusun atau menyimpan data. Saat membuka laporan audit yang ada di laporan tahunan perusahaan go public, sebagian besar pasti menggunakan spreadsheeRead more
Excel dengan satu L.. ☺
Pertanyaannya ada atau banyak??
Yang pasti banyak koq perusahaan yang membuat laporan keuangan dengan Excel, membuat ya bukan menyusun atau menyimpan data.
Saat membuka laporan audit yang ada di laporan tahunan perusahaan go public, sebagian besar pasti menggunakan spreadsheet Excel, templatenya kemungkinan sudah berputar dan sama saja antara PwC, E&Y, KPMG, dan Deloitte.
Maaf jadi bernostalgia… 😆
Jadi sebenarnya cukup banyak yang masih menggunakan Excel untuk menyusun laporan keuangan, terutama untuk tingkatan high level. Apabila tingkat entry level masih mengkhawatirkan selisih nilai sebesar ratusan ribu atau jutaan maka level atas akan membulatkan nilai jutaan atau malah milyaran.
Yang jadi masalah saat menyimpan catatan transaksi, biasanya menggunakan aplikasi tersendiri untuk item persediaan, penjualan atau pembelian. Baru angka yang dihasilkan dicatat di bagian keuangan, entah di Excel atau aplikasi akuntansi.
Jadi kesimpulannya ada yang masih menggunakan Excel untuk membuat laporan keuangan.
Banyak atau tidak? Selama masih terlihat iklan aplikasi akuntansi, artinya masih banyak yang menggunakan spreadsheet untuk mencatat dan membuat laporan keuangan.
See lessApakah kalau ingin menerbitkan buku di Gramedia naskah yang ada di platform daring harus dihapus semua?
Kuasumsikan “semua” di sini artinya “keseluruhan naskah yang mau diterbitkan.” Jika benar demikian, maka perihal kapan penghapusan akan dilakukan bisa dibicarakan dengan pihak penerbit. Biasanya penghapusan tidak menyeluruh (masih menyisakan beberapa bab awal), dan baru dilakukan saat naskah sudah dRead more
Kuasumsikan “semua” di sini artinya “keseluruhan naskah yang mau diterbitkan.”
Jika benar demikian, maka perihal kapan penghapusan akan dilakukan bisa dibicarakan dengan pihak penerbit. Biasanya penghapusan tidak menyeluruh (masih menyisakan beberapa bab awal), dan baru dilakukan saat naskah sudah dinyatakan akan diterbitkan. Cuma mungkin tahapnya yang berbeda-beda antara naskah per naskah (bisa dihapus setelah tanda tangan kontrak, setelah proses layout, atau tenggat tertentu sebelum bukunya terbit). Mengapa penghapusan perlu dilakukan? Karena umumnya penerbit (tidak hanya Gramedia group) meminta hak terbit eksklusif, yang artinya naskah tersebut tidak boleh dipublikasikan di luar bentuk-bentuk yang disetujui/diproduksi penerbit; mencakup (tetapi tidak terbatas pada) buku fisik dan buku elektronik, kadang bahkan sampai komik/grafis atau terjemahan yang juga diterbitkan oleh penerbit yang sama. Menerbitkan naskah yang sama di platform akan melanggar kesepakatan eksklusivitas tersebut, dan menyebabkan penulisnya bisa dituntut oleh pihak penerbit.
Kalau naskahnya masih dalam tahap review/masa tunggu, belum diputuskan akan diterbitkan atau tidak: tidak usah dihapus. Justru jangan, karena akan menyebabkan naskah tersebut kehilangan calon pembaca potensial.
See lessApakah mengubah motor dari kondisi “bahan” menjadi bagus + menaikkan kubikasinya atau “upgrade” mesin bisa bernilai lebih tinggi jika kita jual?
Belum tentu sih mas, bisa mungkin ke sesama penggemarnya namun ke orang awam jelas tidak mau. Contoh paling dekatnya adalah Honda CB/C70 lama modifikasi Saya sangat percaya bahwa membangun kedua motor diatas akan menghabiskan dana diatas 10 juta, mengingat saya dulunya juga sering main sama anak HonRead more
Belum tentu sih mas, bisa mungkin ke sesama penggemarnya namun ke orang awam jelas tidak mau.
Contoh paling dekatnya adalah Honda CB/C70 lama modifikasi
Saya sangat percaya bahwa membangun kedua motor diatas akan menghabiskan dana diatas 10 juta, mengingat saya dulunya juga sering main sama anak Honda klasik, tapi apakah saya mau beli Honda CB 125 sehaarga 30 juta? tidak sama sekali karena saya tidak suka, di kasus ini saya jauh lebih suka Kawasaki Ninja 250Fi generasi awal daripada CB125 modif.
Tapi, kalau dijual ke penggemar sangat mungkin bisa laku mahal, karena mereka paham perjuangannya membangun kendaraan dan dana yang dikeluarkan juga tidak sedikit, cuma ya ke sesama penggemar.
Intinya disana sih, bisa saja anda dapat untung dari jualan motor macam itu, namun harus ke sesama penggemar.
See lessApa kalimat motivasi yang ingin kamu bagikan hari ini?
Saya menemukan ini di instagram, dalam akunnya mbak @qoonita Semoga dapat memberi motivasi bagi para pembaca quora🌻
Saya menemukan ini di instagram, dalam akunnya mbak @qoonita
Semoga dapat memberi motivasi bagi para pembaca quora🌻
See lessMengapa saham Gudang Garam (GGRM) dan Unilever (UNVR) tidak melakukan stock split di mana harganya yang sudah begitu mahal?
Bicara Mahal itu dasarnya apa ? mungkin maksudnya harga perlembar dari UNVR dan GGRM terlalu tinggi untuk investor retail untuk masuk ? Yang perlu diperhatikan adalah pada dasarnya stock split tidak memberikan dampak apapun kepada emiten. Biasanya stock split terjadi ketika pemilik mayoritas dari emRead more
Bicara Mahal itu dasarnya apa ?
mungkin maksudnya harga perlembar dari UNVR dan GGRM terlalu tinggi untuk investor retail untuk masuk ?
Yang perlu diperhatikan adalah pada dasarnya stock split tidak memberikan dampak apapun kepada emiten. Biasanya stock split terjadi ketika pemilik mayoritas dari emiten atau emiten bersangkutan ingin mengadakan corporate action. Jadi berdasarakan hal ini GGRM dan UNVR tidak melihat adanya keuntungan dari aksi ini.
Berikutnya, stock split ada juga yang didorong oleh permintaan Bursa untuk menambah likuiditas pasar. Karena harganya yang tidak terjangkau oleh emiten ritel mengakibatkan jumlah transaksi yang terjadi dipasar menjadi tidak likuid. Akan tetapi UNVR dan GGRM walaupun harga perlembarnya tidak terjangkau oleh investor retail tapi jumlah transaksi harian dari kedua saham tersebut merupakan yang salah satu yang likuid dibursa (masuk LQ45 pula). Sehingga otoritas bursa juga melihat tidak adanya keuntungan yang signifikan jika di stock split, bisa – bisa jumlah transaksinya menurun.
Kok bisa menurun setelah stock split? biasanya kan naik?
Hal ini pernah kejadian di Multi Bintang (MLBI) dan Delta Djakarta (DLTA). DLTA ini jual bir bukan yang lain. Kedua saham tersebut sempat ditradingkan diatas Rp300.000/lembarnya. Sehingga untuk memiliki saham tersebut sediakan uang minimal Rp30.000.000. Akhirnya DLTA melakukan stock split 1:50 dan MLBI, dengan puncaknya Rp1.000.000/lembar, 1:100. Hasilnya transaksi harian keduanya bukannya naik tapi malah menurun.
See less