Gadis Kretek, Panggil Aku Kartini Saja, Larasati, Saman, Larung, Jangan main-main dengan alat kelaminmu, Perempuan di Titik Nol, Pada Sebuah Kapal, Nayla, Si parasit Lajang, Bekisar Merah, Ronggeng Dukuh Paruk. Itu beberapa novel feminis yang pernah saya baca, tidak bisa membandingkan nilai antar satu novel dengan novel yang lainnya karena semuanya berlatar tahun yang berbeda sehingga penulis memiliki ideologi dan misi tersendiri. Mayoritas memang dari perempuan pengarang , namun tak ada salahnya membaca dari karya-karya lelaki pengarang.
Share