Lewat FYP TikTok 😂

Aneh? Saya benar-benar tidak menyangkanya.

Saya benar-benar menyadari bahwa dia telah selingkuh sejak awal tahun. Saya menemukan foto-foto mesra suami dan pasangan ini—sebut saja si X—di tasnya, dan ada juga foto bayi baru lahir. Setelah saya menantang suaminya, dia mengatakan kepada saya bahwa dia hanya menemani, menghibur, dan membantu X untuk menghindari kegelapan. Dia meyakinkan saya bahwa dia hanya menemani dan membantu X karena dia dihamili pacarnya di luar kota yang kabur, dan X depresi sehingga ingin menggugurkan kandungan dan bunuh diri berkali-kali. Suami saya meminta maaf kepadanya karena dia menangis dan berjanji untuk mengakhiri hubungan dengannya karena X juga telah melahirkan akhir tahun lalu.
Ketika itu saya masih menerima dan masih memaafkan suami, walau saya sudah hancur banget karena suami ngaku sempat tidur sekali sama si X karena nggak sadar habis mabok bareng.

Maret kemarin, pas saya lagi asik skrol TikTok, tiba2 lewat 1 video yang bikin saya kaget banget. Ini video si X lagi pose pakai baju mini renda2 di kamar, dan.. Di belakang si X ada tas ransel milik suami saya. Saya hapal banget, karena ini sebenarnya ransel saya, lalu dipakai suami karena ukurannya besar (suami kerja jadi kru production house, jadi kami LDR walau ga terlalu jauh dan dia pulang 1–2 minggu sekali). Saat saya konfrontasi lagi, suami mengelak alasannya itu foto lama lagi nginap bareng di rumah salah 1 teman mereka yang ortunya baru meninggal. Padahal jelas banget itu foto baru, muka si X ini muka capek begadang khas new mom. Lagian, mana ada orang nginap bareng di rumah temen yang berduka tapi berani pake baju mirip lingerie gitu?!

Setelah ini, saya benar-benar kehilangan kepercayaan dan mulai mencari lebih dalam, mengumpulkan fakta dan bukti. Singkatnya, saya menemukan bahwa suami dan X telah ngontrak di dekat tempat kerja suami sejak tengah tahun lalu. Sampai awal bulan ini, suami tetap memilih pulang ke kontrakan tersebut, mengatakan kepada saya bahwa dia melakukan shooting sampai dini hari dan kemudian shooting pagi, jadi dia tidak akan terburu-buru pulang dan memilih tidur di mobil. Bahkan beberapa hari setelah anniv nikah saya, X terus memposting foto mereka bersama bayinya di media sosial dengan caption liburan keluarga.

Saya udah nggak ada energi untuk ngamuk dan marah2, jadi saya langsung minta pisah saja. Awalnya suami merayu2, melakukan segala cara dan minta maaf lagi supaya saya memaafkan dia dan tidak menceraikan dia, tapi pas saya kekeuh mau pisah dia malah berbalik menyudutkan saya seolah semua ini salah saya, ngancam mau bundir sampai akhirnya ngancam mau rebut anak saya.

Lelah.. Dilema juga.. Masih sayang banget, mikirin anak saya juga gimana kalau kami pisah, tapi kelakuannya gitu, saya ga bisa percaya dia lagi. Apalagi udah sampe tinggal bareng dan pastinya rutin bobo bareng juga. But I choose to be happy, saya cuma pengen hidup tenang tanpa gangguan dan pusing mikirin hal gak penting yang bikin kualitas hidup berkurang. Mending fokus kerja buat saya dan anak saya dan mama saya.

FYI, suami ngaku tidak pernah menikahi si X ini dan tidak akan menikahinya. Tapi si X selalu merengek minta dinikahi, sampai berani menghubungi kakakipar yg sama2 kerja di ph tersebut dan pernah kenal sama si X ini, sampai bikin keluarga suami gempar.

Selain itu, suami tidak yakin bahwa anak X adalah anaknya karena bentuk mukanya tidak mirip dengan anak saya (yang berbeda dengan anak X). Selain itu, X adalah wanita nakal, maafkan saya. seperti yang Anda ketahui, saya menjual video porno, membuka BO, dan selalu berhubungan seks dengan pacar saya. Selain itu, saya telah memiliki satu anak sebelumnya dan telah menggugurkan kandungan dua kali.

Saya juga gak ngerti kenapa suami bisa2nya menjalin hubungan sama dia dan bener2 nurut sama dia, lebih takut sama dia dibanding saya.. Yah mungkin karena dari segi fisik dan performa di ranjang jauhhh lebih pro si X ini kali yah dibanding saya, jadi gelap mata :’)

Mohon doanya ya, sobat quora. Mohon doa semoga saya kuat, dan ini adalah keputusan yang benar dan terbaik..

EDIT:

Salam semua. Sangat menyenangkan membaca tanggapan teman-teman di sini. Mereka memberi saya semangat secara pribadi. Saya sangat berterima kasih atas bantuan Anda. Saya berharap semua proses berjalan lancar. Saya berencana untuk mengajukan gugatan setelah Lebaran. Saya benar-benar tidak bisa membayangkan pengalaman seperti ini dalam hidup saya. Itu berat, tapi semoga Allah menjaga saya dan anak saya.

UPDATE:

Salam. Saya sangat senang membaca tanggapan dan doa yang positif dari teman-teman di sini; itu memiliki banyak arti bagi saya. Terima kasih Tuhan, saya dan mantan saya telah memutuskan untuk berpisah secara resmi bulan ini. Meski begitu, prosesnya cukup lancar dan cepat, mantan saya terus membuat saya merasa tertekan dan maki2 saya sepanjang proses. Alhamdulillah, meskipun sedikit sedih dan hampa, rasanya ringan, lega, dan bahagia. Alhamdulillah, hasil tes HIV saya negatif. Saya hanya perlu menunggu hasil papsmear dan tes IMS lainnya. Saya sangat berterima kasih atas semua dukungan dan doa yang Anda berikan, teman-teman.

Nggak ada yang bangga jadi janda, apalagi cerai hidup di usia muda, tapi saya bangga karena ini adalah bentuk perjuangan saya melawan kekerasan rumah tangga, saya ‘menang’ karena bisa keluar dari toxic marriage, dan inilah cara saya menghargai diri sendiri, anak, ortu dan orang2 yg selalu support saya. Mungkin ke depannya ga mudah, banyak yg mesti saya persiapkan, termasuk mental anak saya. Bismillah hidup berjalan lancar dan baik2 saja ya nak..

Selama persidangan di PA, saya bertemu dengan banyak perempuan yang luar biasa yang menjadi pejuang diri, dari berbagai lapisan usia, status ekonomi, dan tingkat pendidikan, dengan kasus yang sebanding. Semoga kita semua aman dari pasangan yang tidak pantas dan tidak bisa menghargai diri kita.