Sekitar 800 meter dari rumahku, ada tempat yang disakralkan. Menurut ayahku, itu adalah pohon besar. Di dekat mata air Si pohon kemudian ditebang karena perluasan jalan, dan di atas bekas pohonnya dibangun tugu. Banyak orang yang menipu. Lihat semua. Pokonya dihormati orang sekitar.
Secara umum, orang yang menikah dapat menerima iring-iringan mereka. Anda harus melewati kota sebelah. Dia mengatakan bahwa melanggar bisa membuatnya gila. Namun, itu benar-benar terjadi. Sepasang suami-istri, salah satunya masih dekat dengan keluarga besarku, memiliki pasangan dari daerah utara. Tempat itu berada di sepanjang jalan. Iring-iringan mantennya malah nekat melewati tempat itu, entah karena tidak tahu atau bodoh. Walaupun tidak langsung, pengantin lelakinya benar-benar gila. Teman dekat ayahku juga mengalami hal yang sama. Banyak tanaman menjadi gila karena melanggar aturan itu.
Ini mungkin misterius atau hanya kebetulan, Ygy. Tetapi saya tidak akan memberikan banyak komentar jika diminta pendapat pribadi saya. Menghormati budaya orang-orang yang tinggal di sekitar Anda. Ada keinginan yang berbeda dan tidak ada keinginan untuk ikut-ikutan memberikan sajen. Tim yang netral:)