- Tidak perlu mengikuti standar orang lain. Jika tidak sesuai, tidak cocok, atau tidak nyaman, lebih baik tidak dipaksakan. Daripada membuang-buang waktu dan tidak membuat diri sendiri berkembang.
- Tidak perlu sibuk mengatur atau mengendalikan pendapat orang lain. Orang lain berhak memiliki pendapat yang berbeda dengan kita. Jadi jika tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan, gunakan sebagai bahan pertimbangan untuk introspeksi diri. Jika tidak, biarkan saja.
- Tidak perlu sibuk membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Selalu akan ada orang yang lebih baik dari kita, baik dalam hal kekayaan, kecantikan, atau keberuntungan. Jadi terimalah kenyataan tersebut. Setiap orang memiliki cerita hidupnya sendiri.
- Tidak perlu menyalahkan diri sendiri. Lebih baik belajar untuk berdamai dengan kekurangan dan keadaan yang ada.
- Tidak perlu merasa tidak layak atau tidak pantas (insecure). Apapun yang kita lakukan, selalu akan ada orang yang melihatnya sebagai kesalahan, kekurangan, atau ketidakcocokan. Jadi tidak perlu memikirkan hal tersebut.
- Tidak perlu asumsi terhadap hal-hal yang belum terjadi. Terlalu sibuk memikirkan hasil akhir, sehingga melupakan menghargai prosesnya. Akhirnya hanya membuat overthinking dan merusak kesehatan mental sendiri.
- Tidak perlu mengukur pencapaian diri dengan orang lain. Setiap orang memiliki kemampuan dan titik awal yang berbeda. Jika terus mengikuti orang lain, tidak akan membawa kebahagiaan, malah selalu merasa kurang dan tidak pantas.
- Jangan terlalu sibuk mencari tahu hal-hal yang tidak bermanfaat. Gosip artis, tren TikTok, dan tren yang tidak memberikan manfaat sama sekali untuk masa depan. Hanya akan membuat kita semakin tua sebelum waktunya.
- Jangan terlalu sibuk mencari pasangan jika kita belum bisa bahagia dengan diri sendiri. Tidak perlu memaksakan diri untuk memulai hubungan. Lebih baik fokus untuk membuat diri sendiri bahagia terlebih dahulu. Jadilah yang terbaik untuk diri sendiri. Karena pada akhirnya, orang yang tepat akan datang pada waktu yang tepat juga.
- Jangan terlalu sibuk memprioritaskan kebahagiaan orang lain. Jangan sampai kita lupa untuk membahagiakan diri sendiri dan selalu menyakiti diri sendiri. Kita seharusnya mengurangi hal tersebut.
Lisa NurExplainer
Bagaimana kalian bisa meningkatkan diri menjadi lebih baik?
Share