Bagaimana pengaturan kelompok benda feminin/maskulin/netral pada bahasa-bahasa di Eropa?
Citra PutriPundit
Bagaimana pengaturan kelompok benda feminin/maskulin/netral pada bahasa-bahasa di Eropa?
Share
Dalam Bahasa Spanyol mengenal adanya gender untuk setiap kata benda yaitu maskulin dan feminin. Ini akan berkaitan dengan penggunaan kata sandang atau artikel yang akan dipakai atau melekat pada kata benda tersebut.
Artikel atau kata sandang terdiri atas “el” untuk maskulin singular, “la” untuk feminin singular, serta “los” untuk masculino plural, dan “las” untuk feminino plural.
Kata benda digolongkan pula atas kata benda yang hidup seperti manusia, hewan, maupun tumbuhan, serta kata benda yang tidak hidup. Untuk kata benda yang hidup hanya mengikuti jenis kelamin sesuai dengan aslinya, misalnya kata padre yang berarti ayah pasti mempunyai gender maskulin, sehingga akan memakai artikel “el” menjadi ” el padre”. Sedangkan pada kata “madre” yang berarti ibu juga pastinya mempunyai gender feminino, sehingga memakai artikel “la” menjadi “la madre”.
Untuk kata benda yang tidak hidup, kata benda maskulin umumnya dicirikan oleh akhiran huruf “o”, sedangkan kata benda feminin umumnya dicirikan oleh akhiran huruf “a”. Ciri lain pada maskulin adalah huruf akhirnya “e”, “á”, “é”, “í”, “ó”, “ú”, “ma”, dan konsonan selain “d” dan “z”. Dan ciri lain pada feminin adalah huruf akhirnya “d”, “z”, dan suku kata “cion”, “sion”, “dad”, “tad”, dan “umbre”.
Selain dua jenis gender tadi, ada pula jenis kata benda netral. Kata benda dengan gender netral ini umumnya sebatas profesi atau pekerjaan saja, sedangkan artikel atau kata sandang yang melekat pada kata benda netral ini sesuai dengan jenis kelamin dari orang yang mempunyai profesi tersebut. Misalnya untuk kata “estudiante” yang berarti mahasiswa atau mahasiswi tergantung dari artikel atau kata sandang yang digunakan. Jadi “el estudiante” itu adalah mahasiswa, dan “la estuduante” itu mahasiswi. Berlaku juga untuk kata “policía”, “modelo”, “dentista”, “presidente”, “atleta”, dan sebagainya.
Terdapat juga kata-kata yang memiliki gender tertentu, namun ternyata dapat digunakan kepada dua jenis kelamin yang ada. Umumnya terdapat pada nama hewan. Contoh “el ratón” (tikus) dan “la rana” (kodok). Jika kita ingin mengatakan kata-kata tersebut dengan jenis kelamin yang jelas, cukup dengan menambahkan kata “macho” untuk kelamin jantan dan kata “hembra” untuk kelamin betina tanpa mengubah gender kata benda tersebut, contohnya “el ratón macho” untuk tikus jantan, dan “el ratón hembra” untuk tikus betina.