Jelaskan peranan Patesi dalam pemerintahan kerajaan Sumeria
Share
Sign Up to our social questions and Answers Engine to ask questions, answer people’s questions, and connect with other people.
Login to our social questions & Answers Engine to ask questions answer people’s questions & connect with other people.
Lost your password? Please enter your email address. You will receive a link and will create a new password via email.
Please briefly explain why you feel this question should be reported.
Please briefly explain why you feel this answer should be reported.
Bangsa Sumeria adalah suatu bangsa yang merintis peradaban Mesopotamia. Bangsa ini diperkirakan telah ada sejak tahun 3000 SM, pusat kekuasaannya atau ibu kotanya diketemukan di kota Lagas (sekarang kota itu dinamakan Ur). i. Bangsa Sumeria terletak di tepi sungai yang banyak mengandung tanah liat, maka peralatan dan bangunannya pun banyak yang terbuat dari tanah liat yang dibakar. Sekarang di tanah Mesopotamia itu diketemukan bekas kota-kota besar yang berupa bukitbukit kecil. Kehidupan ekonomi bangsa Sumeria yaitu antara lain beternak, berdagang, dan juga bertani. Untuk mengairi tanahnya dibuatlah saluran air dari kedua sungai itu. Pengolahan tanah dilakukan dengan membajak menggunakan tenaga hewan yaitu keledai dan lembu. Hasil panen mereka diangkut menggunakan kereta atau gerobak. Hasil utama pertanian masyarakat Sumeria adalah gandum.
Kebudayaan yang terdapat pada bangsa Sumeria yaitu mereka sudah membuat penanggalan, yang dibagi dalam jam, menit, dan detik. Selain itu, orang Sumeria menciptakan salah satu sistem penulisan paling awal yang diketahui, yaitu cuneiform. Sejak sekitar tahun 3200 SM, mereka mulai menulis di atas lempengan yang terbuat dari tanah liat. Selain itu, bangsa Sumeria juga membangun sebuah bangunan yang bernama ziggurat. Ziggurat tersebut dibangun dengan menggunakan batu bata, yang menjulang tinggi didirikan di kawasan lembah sungai. Kuil yang berada di bagian puncak dipersembahkan untuk dewa kota. Para raja dan pendeta melakukan upacara untuk keselamatan kota dan tanah mereka serta untuk menyenangkan para dewa. Mereka juga dapat membuat cermin yang terbuat dari logam. Kekuasaan tertinggi kerajaan dipegang oleh seorang pendeta raja yang disebut “Patesi”. Patesi tersebut bernama Ur Nanshe. Ia adalah Raja yang membangun kota Lagash sekitar tahun 2500 SM. Raja bertanggung jawab terhadap kehidupan masyarakat baik lahir maupun batin. Raja harus mampu mengatur kehidupan ekonomi, keamanan, atau ketentraman, hukum dan peradilan serta kehidupan keagamaan. Sistem kepercayaan bangsa Sumeria bersifat Polyteisme. Mereka menyembah banyak dewa seperti dewa udara, langit, bumi, dan lautan. Pusat keagamaan mereka berada di kota Nippur.
Berdasarkan penjelasan di atas maka peranan Patesi adalah untuk mengatur kehidupan ekonomi, keamanan, atau ketentraman, hukum dan peradilan serta kehidupan keagamaan.