Jika ada seseorang kalah main saham, lalu apa yang terjadi dengan PT yang mengeluarkan saham tersebut? Jika PT-nya masih ada bukankah sahamnya bisa naik lagi sewaktu-waktu?
Abdul TahariTeacher
Jika ada seseorang kalah main saham, lalu apa yang terjadi dengan PT yang mengeluarkan saham tersebut? Jika PT-nya masih ada bukankah sahamnya bisa naik lagi sewaktu-waktu?
Share
Waduh “main” saham. Dari pertanyaan lengkapnya, mungkin yang dimaksud penanya itu trading ya.
Pertanyaannya juga agak membingungkan, “apa yang terjadi dengan suatu perusahaan ketika seseorang kalah trading” memang apa hubungannya?.
Mungkin maksudnya, “apa yang terjadi dengan suatu perusahaan ketika harga sahamnya terjun” ya. Kalo bener maksudnya seperti ini saya sendiri kurang faham apa dampaknya bagi perusahaan.
Nasib si “seseorang” tersebut bagaimana? (Barangkali maksud si penanya “bagaimana nasib saham perusahaan yang dibeli seseorang”)
Ketika kita membeli saham, hitungannya berubah yang tadinya mata uang jadi jumlah lot saham. Bisa dibilang “aman” karena memang nggak hilang, cuman nilainya berkurang. Bisa jadi suatu saat kita untung kalo harganya naik. Masalahnya, harganya bakal naik apa nggak?
Contoh saham BUMI, 2008 pernah menyentuh angka 8.000an per lembar, sekarang cuman 60an per lembar. Kalo beli pas harga tinggi dulu, ya sudah relakan saja atau tunggu suatu saat barangkali naik lagi.