kenapa tolak ukur kepintaran anak dilihat dari nilai matematika?
Share
Sign Up to our social questions and Answers Engine to ask questions, answer people’s questions, and connect with other people.
Login to our social questions & Answers Engine to ask questions answer people’s questions & connect with other people.
Lost your password? Please enter your email address. You will receive a link and will create a new password via email.
Please briefly explain why you feel this question should be reported.
Please briefly explain why you feel this answer should be reported.
Menurut saya, orang tua tidak mendeskripsikan pintar adalah semata-mata kalau pintar matematika. Mereka hanya mendoktrin anaknya supaya tidak malas belajar matematika . Buktinya banyak anak yang nilai matematikanya jelek tetap sayang kepada anak-anaknya termasuk saya .
Coba bayangkan kalau malas belajar matematika ,hitung menghitung hanya untuk meminta kembalian jajan dibohongi.
Matematika itu mengaktifkan otak kiri untuk berpikir dengan logika yang membantu kita untuk terus waspada dengan banyak aspek kehidupan .
Namun sebaiknya orangtua dan guru perlu memikirkan cara mendidik matematika yang benar kepada anak-anak. Saya tidak suka matematika karena guru SD yang sulit dipahami dan galak.