Sign Up

Sign Up to our social questions and Answers Engine to ask questions, answer people’s questions, and connect with other people.

Sign In

Forgot Password

Lost your password? Please enter your email address. You will receive a link and will create a new password via email.

You must login to ask question.

Please briefly explain why you feel this question should be reported.

Please briefly explain why you feel this answer should be reported.

Ask A Question

Naufal BahrulEnlightened

Asked: September 19, 20242024-09-19T03:20:30+00:00 2024-09-19T03:20:30+00:00In: Wkwkland

Mengapa banyak pesilat yang memiliki tenaga dalam tidak menggunakannya dalam turnamen atau pertandingan resmi seperti MMA dan sejenisnya?

Masih ingat Ksatria Baja Hitam? Jiban? Atau mungkin Gaban, Megaloman, atau Lion Maru?

Bayangkan ini:

Sejenis monster jahat mulai meneror kota Saitama di Jepang. Kotaro Minami pun tidak tinggal diam.

Kotaro Minami: Menyerahlah, monster keparat!

Monster: arrggghh, rrrrrrrr, asdfsgsgsa…*banting-banting barang di sekitarnya*

Kotaro lalu maju untuk menyerang monster tersebut. Setelah itu terjadi pertempuran sengit.

Kotaro terpojok.

Dia lalu mengambil langkah mundur dan berkata:

“TUNGGU!”

Si monster dengan sabar menunggu.😑

Kotaro Minami: Heaaaa…Hup, hup heaahhh. Hup.

(MANTRA AJI…!!!)

😁

Kalian sadar nggak sih kalau di film superhero, para monster selalu menunggu superhero berubah wujud?

Skenarionya akan sangat berbeda jika terjadi di kehidupan nyata. Misalnya, jika superhero bisa mengeluarkan tenaga dalam, maka situasinya akan seperti ini:

Kotaro terpojok.

Dia segera mengambil ancang-ancang dan berkata:

“TUNGGU!”

Heaaaa…Hup, hup heaa-

Monster: Ah, bacot. *uppercut*

BBAAAM!!

Nah, itulah mengapa banyak pesilat yang memiliki tenaga dalam memilih untuk tidak menggunakannya di turnamen atau pertandingan resmi seperti MMA dan sejenisnya.