Ada banyak cara untuk menyelesaikan soal ini.
Saya tahu bahwa banyak yang menggunakan rumus Un = a + (n – 1) b. Dengan a adalah suku pertama alias U1, dan b adalah beda, yang diperoleh dari Un – U(n-1).
Tapi dulu Pak Martono (almarhum), guru SMP saya (yang juga guru ayah saya dulu), mengajarkan sedikit berbeda, meski sama saja intinya.
Beliau mengajarkan Un = bn + c
Suku ke-n suatu barisan aritmatika adalah beda dikali n ditambahkan suatu constant (konstanta).
Contoh, barisan 1, 4, 7, 10, …
Kita lihat bedanya adalah Un – U(n-1), yaitu 4 – 1 = 7 – 4 = 10 – 7 = 3.
Untuk mendapatkan nilai konstanta, kita gunakan n = 1.
U1 = b * 1 + c
1 = 3 + c
c = -2
Jadi barisan tersebut memiliki rumus Un = 3n – 2
Sekarang kita kembali ke soalnya:
Suku kedua suatu deret aritmatika adalah 5.jumlah suku keempat dan suku keenam adalah 28.tentukan suku kesembilannya?
Untuk menyelesaikan soal tersebut, kita buat model matematikanya.
Diketahui :
U2 = 5
U4 + U6 = 28.
Ditanyakan : U9 = ?
Jawab :
U4 = 2b + U2 (jarak dari U2 ke U4 adalah b + b atau 2b)
U6 = 2b + U4
Mari kita substitusikan kedua persamaan di atas.
U4 = 2b + 5
U6 = 2b + U4 = 2b + (2b + 5) = 4b + 5
Kita tahu bahwa U4 + U6 = 28, maka 2b + 5 + 4b + 5 = 28
6b + 10 = 28
6b = 18
b = 3.
Sampai di sini kita tahu bahwa beda = 3. Kita tahu bahwa Un = bn + c
Kita perlu mencari nilai c agar kita bisa mencari U9.
Gunakan fakta bahwa U2 = 5
U2 = 2b + c
5 = 2(3) + c
5 = 6 + c
c = -1
Maka rumus barisan tersebut adalah Un = 3n -1
Maka U9 = 9b – 1 = 9 * 3 – 1 = 27 – 1 = 26.
Jadi suku ke-9 adalah 26.
Nah, itu adalah penyelesaian secara matematika.
Kalau mau mencari dengan bantuan komputer, kita bisa mencari U9.
Karena nilai sukunya membesar, kita bisa mencari dari b = 1 hingga persamaan U4 + U6 = 28 terpenuhi.
- var
- u2, u4, u6, b, c: integer;
- found: Boolean;
- begin
- u2 := 5;
- found := false;
- b := 1; //asumsi awal bedanya = 1
- while not found do
- begin
- u4 := 2 * b + 5;
- u6 := 2 * b + u4;
- if u4 + u6 = 28 then
- begin
- writeln(‘b = ‘, b);
- c := u2 – b*2;
- writeln(‘c = ‘, c);
- writeln(‘U9 = 9b – 1 = ‘, 9 * b + c);
- found := true;
- end
- else
- Inc(b);
- end;
- end.
Hasilnya jika programnya dijalankan:
Nah terserah deh mau menggunakan cara yang mana, yang penting hasilnya benar. Tentu saja mengetahui teorinya akan membantu meski tidak ada alat hitung seperti komputer 🙂
U2 = a + b = 5
U4 + U6 = 28 , U4 = a + 3b , U6 = a + 5b
a + 3b + a + 5b =28 , 2a + 8b =28
2 ( 5-b ) + 8b= 10 – 2b + 8b =10 – 6b = 28
6b =28 – 10 = 18 , b = 3
a = 5 – b = 5 – 3 = 2 , a = 2
U9 = a + 8b = 2 + 8 × 3 = 26 , U9 = 26