Saya ingat praktekum biologi pada saat SMA (1976–77) dulu untuk menguji hasil dari fotosintesi dari ganggang hijau apakah menghasilkan oksigen.

Pertama-tama dikumpulkan ganggang hijau yang diambil dari kolam, dimasukkan ke ember kecil yang diisi dengan air kemudian dijemur di bawah teriknya matahari.

Di atas permukaan air yang ada ganggang, diletakan corong terbalik dan di ujung corong dihubungkan tabung untuk mengumpulkan hasil fotosintesis.

Setelah beberapa saat, terlihat ada gelembung-gelembung kecil keluar secara terus-menerus dari ganggang hijau, gelembung-gelembung itu masuk ke tabung yang ada di atas ganggang.

Menurut penjelasan dari guru pembimbing, gelembung-gelembung udara yang keluar itu adalah oksigen.

Untuk membuktikan udara yang ada di tabung itu apakah oksigen atau bukan, bisa dengan cara menggunakan api.

Jika udaranya mudah terbakar maka boleh diambil kesimpulan bahwa fotosintesis menghasilkan oksigen.

Praktekum pada saat itu tidak dilanjutkan hingga akhir karena waktunya tidak cukup, juga hasilnya diterima begitu saja.

Setelah waktu berlalu saya dan teman-teman bisa pikir lebih lanjut, misalnya apakah yang ditampung itu merupakan oksigen murni 100%, atau selain oksigen apakah udara yang dihasilkan bisa berupa gas lain yang juga mudah terbakar?