Dari sudut pandang spiritual, tujuan seseorang di akhir kehidupan sangat bergantung pada seberapa kuat iman mereka. Baik dan buruknya apa yang akan dia lakukan di masa depan tergantung padanya, tetapi kebanyakan orang melakukan hal-hal buruk sepanjang hidup mereka, terutama mereka yang melakukan tindakan buruk berkategori berat seperti pembunuhan, penipuan, fitnah, dll.
Ini juga menjelaskan mengapa tidak ada yang mati sebagai tumbal. Meskipun kita sebagai manusia memiliki kemampuan untuk menumbalkan seseorang, atau menjadikannya korbat, kelanjutan hidup sang tumbal sangat bergantung pada kualitas spiritual dan iman seseorang.
Kita hanya akan menerima penderitaan fisik sebagai tumbal di dunia ini. Namun, ketika seseorang menumbalkan orang lain, hal-hal buruk sudah menanti mereka di akhir hayat mereka.