Karena lebih banyak rugi daripada untung nya.
- Tidak terasa menghabiskan waktu. Nonton story influencer yang menurutku asik/menghibur yang kelamaan menjadi candu ingin tahu news dia tiap hari. Setelah dipikir-pikir ga guna banget tau kehidupan orang yang ga ada impact ke saya.
- Jangan ragu untuk menulis anekdot di akun Instagram Anda. Selama hampir dua tahun terakhir, saya hanya memberikan update di Instagram story teman dekat saya. Saya sangat jarang memberikan update story biasa.Hanya sebelas dari mereka adalah teman-teman dekat saya. Oleh karena itu, saya akan terus mengikuti perkembangan di sana terlepas dari apa yang terjadi. Yang lama menurut saya tidak penting karena saya berharap mereka memberi saya sedikit perhatian. hmm
- Tertekan karna tau kondisi teman dekat sedang tidak baik-baik saja. Overall saya cuek, tp kalo urusan keluarga dan temen dekat, saya tidak kompromi, bahkan keseringan lebih mendahulukan mereka drpd diri saya. Ketika tau teman saya sedang tidak baik2 saja, saya mendorong diri saya untuk selalu ada buat dia, dimana saat ini saya juga sedang dalam tidak baik-baik saja. Dan rasanya jadi lebih berat. Jadi saya memilih untuk sementara waktu memfokuskan diri sendiri dahulu.
- Jadi mengabaikan hal lain. Terkadang mengesampingkan pesan (chat) yang masuk.
- Membuat seseorang merasa tidak aman Mantan saya memberi tahu saya bahwa pacarnya yang sekarang sering merasa tidak aman ketika melihat saya. Meskipun itu urusan pribadi dan mantan saya tidak memintanya, itu adalah alasan saya menonaktifkan akun saya.