Menurut saya itu tindakan yang sangat ceroboh.
Saya merasa sangat prihatin terhadap orang-orang yang memilih jalan itu, mengapa? Saham memiliki volatilitas yang tidak bisa diketahui oleh orang biasa.
Saya mengerti alasan orang-orang yang berhutang karena mereka yang terobsesi dengan uang, mereka hanya berpikir bahwa dengan berinvestasi, mereka akan mendapatkan keuntungan yang besar.
Namun, masalahnya adalah mereka tidak mempertimbangkan risiko dari saham tersebut. Mereka tidak menggunakan indikator-indikator yang telah ditentukan untuk menganalisis suatu saham. Sebagian besar dari mereka hanya ingin mengikuti euforia terhadap saham tersebut karena tren harga sedang naik, sehingga mereka lupa bahwa harga tidak selamanya naik. Besok-besok harga bisa saja turun dan yang paling buruk adalah mereka tidak melakukan cut loss sehingga mengalami kerugian yang besar.
Jadi, bagi teman-teman yang ingin berinvestasi, terutama bagi pemula, jangan mencoba untuk berhutang hanya untuk berinvestasi. Ini juga berlaku bagi kalian yang memiliki uang yang seharusnya digunakan untuk kebutuhan penting atau uang yang dimiliki secara bersama-sama, seperti arisan. Gunakanlah contoh-contoh di atas sebagai pelajaran bagi kalian yang ingin mencoba hal tersebut jika tidak ingin menanggung risikonya.
Terima kasih.