Menurut saya, ada dua tips utama yang bisa kamu terapkan untuk memulai usaha baru: jaga rasa ingin tahu dan belajar menghadapi tantangan. Kedua hal ini merupakan kunci utama dalam mendirikan sebuah usaha, baik itu dalam skala kecil maupun besar.

Jangan lupa, pengusaha sebesar Elon Musk pun tidak langsung mendirikan Tesla atau SpaceX. Dia juga pernah membuat game komputer kecil saat masih muda, menjual tiket untuk pesta saat kuliah, dan akhirnya mendirikan startup kecil bernama X dan Zip2 sebelum berkembang menjadi perusahaan pembayaran terbesar, PayPal.

Di balik semua kesuksesan itu, bro Elon memiliki rasa penasaran dan ketahanan yang terus berkembang. Terutama saat Tesla hampir bangkrut. Jika bro Elon tidak memiliki ketahanan, mungkin Tesla tidak akan sebesar sekarang atau mungkin SpaceX tidak akan seberhasil saat ini.

Dengan kemajuan digitalisasi dan komunikasi internasional yang sangat pesat, saya sangat mendorong para calon pendiri startup untuk memulai usaha mereka. Indonesia memiliki sumber daya manusia yang sangat baik dan melek teknologi; sayang sekali jika kita kalah dan tidak memanfaatkannya.

Mendirikan startup adalah pilihan yang banyak diambil oleh mereka yang ingin mewujudkan ide bisnis mereka. Terlepas dari tantangan yang ada, memulai startup adalah hal yang sangat menyenangkan dan menantang karena kita dituntut untuk memberikan yang terbaik dan mewujudkan ide yang telah kita bangun sejak awal.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat saya bagikan untuk memulai startup / bisnis online:

1. Mengembangkan ide usaha: Langkah pertama yang harus diambil adalah mencetuskan ide, yaitu jasa atau produk apa yang akan dijual kepada pasar? Dengan memiliki ide awal, sebagai pendiri startup, Anda dapat dengan mudah menentukan target pasar yang akan dituju dan bagaimana Anda dapat mencapai pangsa pasar yang diinginkan. Semua ini dimulai dari pengembangan ide usaha dari awal.

2. Jelajahi pangsa pasar: Salah satu kunci kesuksesan dalam membangun startup adalah dengan memahami pasar yang ingin Anda masuki. Langkah yang dapat Anda lakukan adalah mencari pangsa pasar yang Anda kuasai terlebih dahulu. Misalnya, jika Anda seorang mahasiswa yang ingin memulai startup di bidang pengembangan web, langkah awal adalah memahami pangsa pasar pengembang web dan menentukan apakah pangsa pasar yang dituju cukup menjanjikan.

Selain itu, penting untuk mengetahui karakteristik pangsa pasar yang Anda targetkan agar Anda dapat merancang strategi pemasaran yang efektif untuk memperkenalkan jasa/produk Anda di pasar. Dengan memahami pangsa pasar yang Anda incar, Anda dapat segera menyusun strategi pemasaran yang efektif untuk mendapatkan keuntungan yang banyak.

3. Pahami langkah-langkah pendaftaran perusahaan: Mengajukan pendaftaran badan hukum untuk startup Anda sangatlah penting karena dengan memiliki badan hukum ini, startup online Anda akan mendapatkan perlindungan hukum yang memadai; jika Anda tidak memiliki badan hukum untuk bisnis startup Anda, kemungkinan besar jika terjadi masalah hukum, dampak yang Anda rasakan akan jauh lebih besar daripada mendirikan badan hukum untuk startup Anda.

Syarat-syarat untuk mendapatkan izin mendirikan startup sangat beragam, mulai dari persekutuan dagang atau CV maupun Perseroan Terbatas (PT) yang lebih umum. Secara keseluruhan, kamu harus meluangkan waktu dan tenaga yang cukup banyak mengingat proses pendirian badan hukum untuk startupmu bisa memakan waktu dan biaya yang banyak.

Jika bisnis usaha startupmu berfokus di bidang online, sebaiknya kamu mendirikan badan hukum Limited Liability Company (LLC) untuk bisnismu. LLC adalah badan hukum yang umum digunakan oleh berbagai macam startup di seluruh dunia. Dengan diakui badan LLC di berbagai negara, kamu bisa mendapatkan kepastian hukum dan legalitas yang lebih kuat dan terpercaya. LLC merupakan salah satu badan hukum yang sudah diakui karena kepraktisan dan efisiensi struktur hukumnya. Selain itu, keunggulan lain dari LLC adalah proses pendirian startup dengan LLC yang cepat dan murah, sehingga kamu bisa lebih fokus pada tenaga dan ide untuk segera membangun startup yang kamu impikan.

Dalam dunia usaha, badan hukum LLC sudah sangat dikenal di dunia bisnis internasional karena terdaftar di Amerika Serikat (negara dengan ekonomi startup yang sangat tinggi). Jika bisnismu memiliki badan hukum LLC, orang lain akan menilai bahwa startup atau bisnis onlinemu bonafide dan eksklusif karena terdaftar dengan badan hukum LLC.

Dengan menggunakan LLC, para pengusaha di Indonesia dapat dengan mudah memiliki badan hukum untuk memulai usaha mereka tanpa harus mengeluarkan modal yang terlalu berat untuk mendaftarkan badan hukum di Indonesia. Untuk mendirikan PT atau setidaknya CV, biasanya diperlukan dana sekitar 50 juta untuk modal awal, ditambah biaya untuk Notaris, akta pendaftaran ke pemda setempat. Selain itu, ada juga beban administrasi dan kelengkapan dokumen yang sangat banyak, seperti NPWP perusahaan, Surat Ijin Usaha Perdagangan/SIUP, surat TDP, yang sangat membebani para pengusaha yang ingin segera memulai usaha mereka dan ingin menggunakan modal mereka untuk membangun usaha mereka. Belum lagi, mereka juga diwajibkan memiliki alamat usaha yang berbeda dengan alamat tempat tinggal mereka.