Menurut saya, konsep work-life balance semakin sering dibicarakan belakangan ini. Menyeimbangkan kehidupan pribadi dengan pekerjaan adalah tantangan tersendiri, terutama jika perusahaan menerapkan budaya kerja yang intens.
Cara saya untuk menerapkan keseimbangan ini adalah dengan menyelesaikan pekerjaan sesuai jadwal dan rencana. Setelah itu, saya memberi diri sendiri waktu untuk menikmati kehidupan pribadi. Meskipun ini mungkin terdengar ekstrem, saya merasa lebih tenang dan puas saat menikmati waktu pribadi setelah pekerjaan selesai.
Salah satu cara saya untuk menjaga fokus adalah dengan mengaktifkan mode jangan ganggu di ponsel. Sebagian besar gangguan datang dari notifikasi, jadi meskipun saya tetap berkomunikasi, saya tidak terganggu oleh pesan-pesan yang muncul selama jam kerja. Bahkan saat saya sangat fokus, saya juga menggunakan mode ini untuk menghindari gangguan.
Selama waktu pribadi, saya biasanya menyempatkan diri untuk berolahraga, melakukan aktivitas yang menyegarkan pikiran dan tubuh, bersepeda, bertemu teman-teman yang memberikan wawasan, dan mengecek daftar keinginan saya.
Untuk menambah keseimbangan, saya sering menerapkan puasa sebagai cara untuk menghargai pengalaman-pengalaman yang akan datang. Misalnya, jika saya ingin menikmati makanan enak, saya akan berhemat terlebih dahulu dan menahan diri dari pembelian impulsif.
Pada akhirnya, setiap orang memiliki cara berbeda dalam menjaga kesehatan dan keseimbangan. Sesuaikan dengan porsi dan kemampuan Anda sendiri.