1. Mencari Sumber Inspirasi
Saya pribadi biasanya mencari inspirasi dari konten-konten orang-orang yang menjadi panutan saya, mereka yang memiliki pengetahuan yang saya akui. Selain itu, saya juga suka pergi jalan-jalan untuk mencari angin segar, biasanya saya pergi ke lapangan sepak bola yang sepi dan tenang untuk merenung.
Kadang-kadang saya juga pergi ke pasar untuk melihat orang-orang yang berdagang, karena konten saya berhubungan dengan bisnis.
2. Membuat Hook
Hook bukan hanya sekadar judul, tetapi lebih luas dari itu. Hook bisa berupa gambar, video, atau judul. Hook digunakan untuk menarik perhatian pembaca. Mari kita bahas tentang judul.
Ada berbagai teknik dalam membuat judul. Biasanya saya menggunakan judul yang sederhana seperti judul tulisan ini. Namun, kadang-kadang saya juga menggunakan judul yang kontroversial.
Semua teknik judul yang menarik sudah saya jelaskan dalam tulisan saya yang berjudul Copywriting Hell Island & Heaven Island.
3. Menceritakan Kisah
Sebenarnya, ada rumus dalam menceritakan kisah. Intinya adalah menceritakan hasil riset dan dokumentasi yang Anda miliki.
4. Ajakan Bertindak (CTA)
Bagi yang ingin menjual atau membangun daftar prospek, CTA (ajakan bertindak) harus ada dalam konten Anda. Bagi yang belum tahu, CTA adalah ajakan untuk melakukan tindakan tertentu, seperti mengklik tautan di bio, membeli sekarang sebelum promo berakhir, atau melakukan checkout sekarang karena stok tersisa 3 pcs, dan sebagainya.
“Konten ini ditulis dan diposting di ruang Bisnis Online Mastery.”