Jawaban singkat: Sulit sekali!!!!!

Jawaban panjang:

Universitas Ivy League adalah universitas-universitas top yang berbasis liberal arts di Amerika Serikat, dan universitas-universitas Ivy League memiliki program yang bagus di bidang hukum, MIPA, kedokteran, dan soshum. Ada 8 universitas Ivy League, yaitu Universitas Harvard, Universitas Yale, Universitas Pennsylvania, Universitas Princeton, Universitas Columbia, Universitas Brown, Kolese Dartmouth, dan Universitas Cornell. Untuk masuk ke universitas Ivy League, persaingannya sangat ketat dan menurut saya, hal yang tersulit untuk lulus dari universitas Ivy League adalah diterima dari sekolah Ivy League. Karena ada banyak kandidat yang memiliki nilai (hampir) sempurna, orang harus memiliki selling point (daya jual) untuk bisa masuk ke universitas tersebut. (Saya akan bahas lebih detil cara masuk universitas Ivy League di post Quora yang lain)

Setelah anda masuk ke universitas Ivy League, anda akan dihadapkan dengan murid-murid yang memiliki nilai cemerlang. Sistem penilaian di universitas Amerika berdasarkan kurva distribusi nilai kelas tersebut. Contohnya, jika ada 100 anak di kelas dan 20 persen siswa yang memiliki nilai terbaik akan mendapat nilai A, maka 20 anak dengan nilai terbaik akan mendapat nilai A. Jadi, jika anda sudah bekerja keras dan meraih nilai 95 namun nilai anda tidak masuk dalam 20 nilai terbaik, maka anda tidak akan mendapat nilai A. Jadi, sistem penilaian ini bukan berdasarkan seberapa paham siswa dengan materi tersebut, tetapi yang diuji adalah seberapa paham siswa dengan materi tersebut dibandingkan siswa sekelasnya. Jika siswa di kelas anda pandai semua, maka anda akan semakin sulit mendapatkan nilai bagus.

Suasanya belajarnya sangat kompetitif. Hal ini disebabkan oleh ambisi siswa yang ingin bekerja ke perusahaan-perusahaan top AS. Jika anda ingin diwawancara oleh perusahaan-perusahaan top AS (bank investasi, konsultan manajemen, dan teknologi), maka IPK anda harus diatas 3,7 dan anda harus memiliki koneksi. Jadi, anda harus belajar dengan giat dan anda harus meluangkan waktu untuk bersosialisasi dengan alumni atau kakak kelas agar mempermudah job hunting anda. Anda harus juga memulai mencari kerja dari awal juga karena biasanya perusahaan-perusahaan ingin menerima orang yang sudah magang di sana.

Dosen dari universitas Ivy League adalah ilmuwan terbaik di bidangnya. Dosen Ivy League memiliki kemampuan riset yang sangat hebat, dan anda bisa menjadi asisten riset dosen. Jika anda beruntung, anda bisa menjadi asisten dosen yang sudah meraih hadiah Nobel atau hadiah-hadiah lainnya. Namun sayangnya, biasanya dosen yang risetnya bagus tidak bisa mengajar dengan baik. Jadi, anda harus bisa otodidak di universitas Ivy League. Saya bisanya membaca buku literatur sendiri dan melengkapi informasi tambahan di kelas. Jadi, saya sudah tahu materi yang akan diajarkan sebelum masuk ke kelas.

Jadi, belajar di universitas Ivy League sangat sulit, dan level stresnya sangat tinggi. Tapi, itu akan menjadi ajang untuk menentukan siapa yang bisa sukses di lingkungan yang “tidak enak”, seperti film Hunger Games.

Gambar: Logo universitas-universitas Ivy League