Bukan hanya Gen Z, tetapi Milenial, Boomer, dan generasi lainnya juga bisa merasa sedih tentang hal-hal yang belum mereka alami. Meskipun tidak semua generasi merasakan hal ini, Gen Z tampaknya lebih sering mengalaminya.
Hal ini terjadi karena Gen Z cenderung memiliki terlalu banyak “ekspektasi” terhadap sesuatu yang belum mereka alami. Perlu diingat bahwa ekspektasi adalah akar dari penyesalan. Mengapa demikian? Karena ketika seseorang memiliki ekspektasi yang tinggi dan realitasnya tidak sesuai, mereka akan merasa menyesal. Oleh karena itu, ekspektasi bisa menjadi hal yang cukup berbahaya.
Gen Z adalah generasi yang sangat mudah mengakses informasi. Dari informasi yang mereka peroleh, ekspektasi terbentuk meskipun mereka belum mengalami hal tersebut secara langsung. Ketika ekspektasi yang mereka bangun cenderung negatif, hal ini membuat mereka merasa sedih.