Belajar Mempertahankan Hak

Anak saya awalnya pemalu dan sering mengalah. Suatu hari, kami pergi ke psikolog anak untuk assessment dan terapi perilaku. Saat menunggu, ada seorang anak perempuan yang terus-menerus mengganggu anak saya.

Saya memilih untuk memantau dan tidak ikut campur, karena banyak orang di sana dan saya merasa tidak perlu terlibat langsung. Saya juga merekam dan memfoto situasi tersebut untuk dokumentasi kepada psikolog.

Ketika giliran kami tiba, anak saya membawa lolipop, dan anak perempuan itu mencoba merebutnya. Saya melihat anak saya berusaha keras menghindar, tetapi anak tersebut tetap kekeuh dan akhirnya berhasil merebut lolipop itu. Anak saya menangis, dan anak tersebut menjilat lolipop beberapa kali. Saya mencoba mengambilnya kembali, tetapi tidak diperbolehkan karena kondisi pandemi.

Saya memperhatikan sekeliling, dan tampaknya ibu dari anak tersebut tidak ada di dekat situ. Setelah beberapa lama, ibu anak itu datang dengan sikap santai dan berkata, “Aduh, diambil ya, yah beli di mana dong?” tanpa terlebih dahulu menegur anaknya.

Saya merasa kesal dan menjawab, “Sudah tidak usah, Bu, bawa saja anaknya pergi.”

Beberapa bulan kemudian, terapi membuat anak saya semakin baik dalam bergaul. Dia mulai masuk TK dan daycare, dan membuat banyak teman.

Suatu hari, kami berlibur ke hotel dengan kolam renang bertema pantai dan membawa mainan pasir sendiri. Saya hanya mengawasi dari kejauhan. Tiba-tiba, seorang remaja perempuan mengambil mainan anak saya, mungkin mengira itu adalah fasilitas hotel gratis.

Anak saya berdiri, menghampiri, dan meminta mainannya dikembalikan. Saya tetap diam dan hanya mengamati. Remaja itu kemudian meminta maaf.

Saya selalu mengajarkan untuk berbagi, tetapi hanya sebatas kemampuan yang ikhlas. Berbagi bukan berarti harus memberikan semua yang dimiliki. Jika kamu punya banyak, kamu bisa berbagi. Namun, jika kamu hanya memiliki satu, kamu berhak untuk menyimpannya untuk diri sendiri. Ini penting agar anak tidak hanya belajar mengalah tetapi juga memahami pentingnya mempertahankan haknya dengan cara yang baik.