Sign Up to our social questions and Answers Engine to ask questions, answer people’s questions, and connect with other people.
Login to our social questions & Answers Engine to ask questions answer people’s questions & connect with other people.
Lost your password? Please enter your email address. You will receive a link and will create a new password via email.
Please briefly explain why you feel this question should be reported.
Please briefly explain why you feel this answer should be reported.
Apa tantangannya kuliah di luar negeri?
Kalau dari beberapa pengalaman teman saya, untuk di Polandia sistem administrasinya masih rumit dan sedikit yang bisa bahasa inggris. Di sisi lain gaji guru di negara ini lumayan tinggi. Kalau di Hong Kong, juga minim bahasa inggris, serta orang-orang di sini terlalu keras.
Kalau dari beberapa pengalaman teman saya, untuk di Polandia sistem administrasinya masih rumit dan sedikit yang bisa bahasa inggris. Di sisi lain gaji guru di negara ini lumayan tinggi.
Kalau di Hong Kong, juga minim bahasa inggris, serta orang-orang di sini terlalu keras.
See lessApakah seseorang yang berusia di atas 27 tahun masih memiliki kesempatan mendaftar beasiswa di luar negeri?
Kebetulan saya memiliki teman yang usianya sudah kepala 3 dan saat ini studi di luar negeri dengan beasiswa. Namun memang saya kurang begitu tahu dia mendapatkan beasiswa dari mana, mungkin dari kantornya atau mungkin dapat beasiswa paruh dari kampus sehingga hanya living fee yang dari kantor.
Kebetulan saya memiliki teman yang usianya sudah kepala 3 dan saat ini studi di luar negeri dengan beasiswa. Namun memang saya kurang begitu tahu dia mendapatkan beasiswa dari mana, mungkin dari kantornya atau mungkin dapat beasiswa paruh dari kampus sehingga hanya living fee yang dari kantor.
See lessApa yang menyebabkan seseorang gagal mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri?
Menurut saya, yang menjadi penyebab utama kegagalan seseorang mendapatkan beasiswa luar negeri adalah tidak memenuhi persyaratan seperti administrasi, TOEFL/IELTS, IPK minimum dan syarat lainnya. Rata-rata juga kurang persiapan dan mencari tahu proses seleksinya. Misalkan saat wawancara, yang dianggRead more
Menurut saya, yang menjadi penyebab utama kegagalan seseorang mendapatkan beasiswa luar negeri adalah tidak memenuhi persyaratan seperti administrasi, TOEFL/IELTS, IPK minimum dan syarat lainnya.
Rata-rata juga kurang persiapan dan mencari tahu proses seleksinya. Misalkan saat wawancara, yang dianggap paling krusial, atau saat FGD. Atau kurang pengalaman kerja, terutama untuk beasiswa yang memberikan syarat pengalaman kerja.
See lessApakah IPK di bawah 3 bisa mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri?
Setau saha, syarat beasiswa kuliah di luar negeri masih menggunakan syarat IPK di rentang 3,2 sampai 3,5. Kalau kamu punya IPK pas-pasan sepertinya kamu harus punya nilai lebih lainnya yang ditawarkan. Meskipun, selain IPK sebenarnya masih ada faktor lain yang bisa membuat kamu diterima yaitu faktorRead more
Setau saha, syarat beasiswa kuliah di luar negeri masih menggunakan syarat IPK di rentang 3,2 sampai 3,5. Kalau kamu punya IPK pas-pasan sepertinya kamu harus punya nilai lebih lainnya yang ditawarkan. Meskipun, selain IPK sebenarnya masih ada faktor lain yang bisa membuat kamu diterima yaitu faktor keberuntungan.
Mungkin nilai lebih lain yang bisa kamu tawarkan adalah:
Apakah ada beasiswa untuk lulusan D-3 melanjutkan S-1 di luar negeri?
Setahu saya ada beasiswa untuk lulusan D3 yang ingin melanjutkan ke S1 di luar negeri yaitu Universitas Westminster di London. Program studinya juga banyak kok. Dan juga program studi yang akan Anda pilih juga tidak harus linier atau sama dengan jurusan D3 Anda, namun tetap disarankan untuk memilihRead more
Setahu saya ada beasiswa untuk lulusan D3 yang ingin melanjutkan ke S1 di luar negeri yaitu Universitas Westminster di London. Program studinya juga banyak kok. Dan juga program studi yang akan Anda pilih juga tidak harus linier atau sama dengan jurusan D3 Anda, namun tetap disarankan untuk memilih program studi yang linier.
Program studi D3 ke S1 yang tersedia di Universitas Westminster yakni ; Budaya Visual, Psikologi, Akuntansi, Keuangan dan Ekonomi, Bisnis dan Manajemen, Sistem Informasi Bisnis, Hukum, Jurnalisme,
Media Digital dan PR, Ilmu komputer dan rekayasa perangkat lunak, Pemasaran, Seni dan Desain, Sosiologi, Pariwisata, dan berbagai pilihan program studi lainnya.
Adapun syarat untuk bisa menerima beasiswa S1 dari D3 ini :
1. Merupakan lulusan dari universitas yang terakreditasi minimal B
2. Harus memiliki sertifikat TOEFL minimal score 6.0 dari british council
3. Berasal dari negara berkembang seperti Indonesia
4. Bukan lulusan S1
5. Nilai akademik pada studi D3 Anda juga harus bagus
Ini tips untuk kamu yang ingin mendapatkan beasiswa D3 ke S1 luar negeri:
1. Jangan pernah bosan untuk mencari informasi mengenai beasiswa D3 ke S1 luar negeri baik melalui Internet atau bisa juga dengan mendatangi langsung pameran pendidikan di kotamu.
2. Kamu bisa mencari informasi langsung ke situs resmi beberapa universitas yang ingin dituju, mengirim email kepada pihak international admissionnya, dan tanyakan mengenai transfer credits, serta jangan lupa juga untuk melampirkan beberapa dokumen yang disebutkan di atas.
3. Kamu juga bisa menghubungi pihak agensi pendidikan yang ada di kotamu. Mereka pasti akan membantumu untuk menyesuaikan kebutuhanmu dengan universitas yang bekerjasama dengan mereka.
Namun perlu kamu tahu jika ingin mendapatkan beasiswa D3 ke S1 luar negeri, sedikit sulit untuk mendapatkan yang full funded.
See lessBerapa dana yang dibutuhkan untuk kuliah di Eropa terutama UK dan Belanda kalau tidak menggunakan beasiswa?
Jujur saya belum ada pengalaman tinggal di Belanda maupun di UK, jadi hanya bisa membantu memberi gambaran secara umum. Asumsikan kamu sudah diterima di salah satu perguruan tinggi luar negeri. Selain tuition fee, kamu masih harus mengeluarkan biaya-biaya berikut: - Tiket pesawat kisarannya sekitarRead more
Jujur saya belum ada pengalaman tinggal di Belanda maupun di UK, jadi hanya bisa membantu memberi gambaran secara umum.
Asumsikan kamu sudah diterima di salah satu perguruan tinggi luar negeri. Selain tuition fee, kamu masih harus mengeluarkan biaya-biaya berikut:
– Tiket pesawat kisarannya sekitar Rp 5–10 juta sekali jalan. Bisa dicek di skyscanner atau langsung ke web maskapai masing-masing.
– Biaya Visa, ini tergangtung masing-masing negara. Nah, visa UK terkenal dengan mahalnya. Selain biaya visa persiapkan biaya asuransi, biaya yang harus tersedia di rekening dan lainnya. Visa ini biasanya hanya berlaku satu tahun
– Biaya hidup di Eropa yang terkenal mahal, untuk dapat info lengkapnya coba kunjungi website Numbeo. Kalau untuk kebutuhan pokok seperti tempat tinggal, makan, internet/pulsa, transportasi dan pakaian saya perkirakan Rp 15-17 juta setiap bulannya.
See lessApa yang perlu saya persiapkan untuk mendapatkan beasiswa chevening?
Beberapa hal yang perlu kamu persiapkan adalah tentu kematangan value diri sendiri serta melakukan riset mengenai proses seleksi. Adapun seleksi berkas, ada banyak pertanyaan yang perlu kamu jawab dengan teliti. Kemudian pastikan kamu sudah memiliki pengalaman kerja minimal 2 tahun. Lalu ada dua esaRead more
Beberapa hal yang perlu kamu persiapkan adalah tentu kematangan value diri sendiri serta melakukan riset mengenai proses seleksi.
Adapun seleksi berkas, ada banyak pertanyaan yang perlu kamu jawab dengan teliti. Kemudian pastikan kamu sudah memiliki pengalaman kerja minimal 2 tahun. Lalu ada dua esai yang perlu kamu isi. Panjangnya antara 100 sampai maksimal 500 kata dengan topik kepemimpinan dan daya pengaruh, kemampuan berjejaring, perencanaan studi di Inggris, serta rencana karir pasca-studi.
Pastikan sudah melakukan riset program studi (prodi) dan universitas di Inggris dan memilih 3 yang paling disukai. Pastikan kita yakin bisa mendapatkan LoA (surat diterima untuk berkuliah) minimal salah satu dari prodi tersebut. Batas waktu untuk mendapatkan LoA sekitar bulan Juli tahun berikutnya, jadi sebaiknya lakukan pendaftaran universitas secara paralel dengan pendaftaran Chevening.
Skor bahasa Inggris disarankan menggunakan IELTS Academic agar bisa sekalian sebagai syarat pengajuan visa tipe Tier-4 ke Inggris. Skor minimal 6.5 tanpa ada komponen yang kurang dari 5.5.
Kemudian sebelum interview, pastikan kamu datang 1 jam sebelum giliranmu, dan pastikan kamu memahami betul isi esaimu karena ini akan ditanyakan lagi.