Selamat malam, izin menjawab pertanyaannya…
Saya tidak pernah menyesal menjadi orang baik. Namun, yang saya sesali adalah ketika berbuat baik kepada orang yang salah, terutama jika melibatkan uang.
Dulu, ada seorang teman yang meminjam sejumlah uang yang cukup besar, terutama untuk ukuran mahasiswa kos. Dia berjanji akan mengembalikannya pada November 2022, tetapi hingga kini uang tersebut belum kembali. Saya sudah berusaha menagih, tetapi dia hanya beralasan dan berjanji akan membayar setelah BPJS ketenagakerjaannya cair. Setelah menunggu beberapa bulan tanpa kabar, saya menagih lagi dan mendapati nomor WhatsApp saya diblokir. Niat saya untuk membantu malah membuat saya semakin tersiksa.
Sejak kejadian itu, saya jadi lebih selektif dalam meminjamkan uang kepada orang lain. Saya juga pernah dinasehati oleh seorang teman dengan kata-kata yang cukup menyentil: “Uang bisa merusak hubungan, Dhea.” Dan nasihat itu ternyata sangat benar.
Sekali lagi, saya tidak menyesal menjadi orang baik, tetapi saya menyesali tindakan berbuat baik kepada orang yang salah dan melanggar batasan yang telah saya buat.