Mengikuti webinar mungkin lebih berpengaruh pada perkembangan diri, opini pribadiku tidak cocok mencantumkan riwayat mengikuti webinar ke dalam CV. Beda dengan conference (Konferensi) atau kegiatan international MUN yang sering muncul iklannya di Instagram Story dari teman-teman kita. Hal itu lebih berguna menurutku.

Untuk webinar,

1. Pengembangan diri
2. Yang berkaitan dengan jurusan atau karir yang akan kamu tempuh

contohnya, saya kuliah dengan jurusan Teknik Sipil. Saya akan mengikuti webinar tentang “Merancang Bangunan Ramah Lingkungan dengan Struktur Paling Kuat di Dunia” atau mengikuti webinar tentang “Pelatihan Menjadi Handal”/

Sedangkan untuk kegiatan Volunteer (Sukarelawan),

1. Sebisa mungkin ikuti dari akun sosial media perusahaan/komunitas/organisasi yang bonafide
2. Terkenal dan berdampak
3. Ada sertifikat
4. Ada opsi untuk mengisi jabatan tertentu. Jabatan seperti, Koordinator tim, CMO, Public Relation, dll. Karena ini yang bisa menambah isi CV kita agar lebih bernilai. Menempati posisi tertentu tentu juga akan menambah pengalamanmu di bidang tersebut.
5. Ada benefit untukmu. Bisa berupa ilmu, relasi, reward, dll.

Hal yang lebih bernilai lagi adalah mengikuti perlombaan yang cukup sejalan dengan jurusanmu dan memenangkannya. Setelah punya prestasi, kamu punya value tertentu untuk ikut seleksi sebagai Student Ambasador atau Brand Ambasador dari banyak media pendidikan yang cukup terkenal di sosial media.

Ya begitulah menurut opini pribadiku. Terima kasih!