Sebelum melakukan pindah jurusan, coba jawab dulu pertanyaan :

1. Jurusan dimana Anda berkuliah sekarang dan jurusan minat Anda apakah sangat berbeda jauh ? Contoh : minat Anda di desain tapi sekarang berkuliah di Manajemen. Beda halnya jika Anda kuliah di Manajemen tapi Anda maunya masuk Akuntansi, karena menurut saya itu masih serumpun, sama2 masih Ekonomi. Jika ya, sangat berbeda jauh maka baru ke poin no 2.
2. Apakah jurusan yang menjadi minat Anda ini, dikarenakan hobi dan bakat Anda disana, atau karena Anda melihat prospek di masa depan lebih menjanjikan ? Jika karena hobi, mungkinkah Anda menimba ilmu di luar perkuliahan hanya untuk memuaskan hasrat tersebut, bukan dengan jalan pindah jurusan ? Jika memungkinkan menurut saya tetap lanjut kuliah, namun Anda bisa belajar terkait ilmu yang menjadi minat dan bakat Anda secara otodidak atau dengan mengikuti kursus. Mengapa saya menanyakan hobi? Karena saat ini banyak sekali orang yang sebenarnya bisa belajar ilmu terkait hobinya tanpa memiliki background pendidikan terkait hobinya itu. Bahkan saya yang suka dengan desain grafis, tidak perlu repot2 kuliah desain grafis. Saya bisa belajar itu via youtube. Namun jika Anda ingin pindah jurusan karena Anda merasa prospek masa depan kurang bagus, nah menurut saya pindah jurusan bisa dilakukan. Contoh…pernah dengar jurusan sastra X (bukan menjelekkan jurusan sastra ya, cuma pernah melihat kejadian nyata), yang pas lulus, lulusannya pada bingung dan akhirnya biasanya jadi translator ? Dimana per bulan belum tentu dapat 1 job. Menurut saya itu bisa dipertimbangkan.
3. Coba Anda bikin hitung2an plus minus jika Anda pindah jurusan. Karena untuk pindah jurusan berarti Anda akan tertinggal 1 tahun dibandingkan teman2 Anda dan juga Anda harus mengeluarkan biaya lebih untuk masuk lagi ke jurusan baru tersebut. Apakah itu layak dilakukan ? Apakah hasil di masa depan akan lebih baik dari pengorbanan Anda sekarang ?

Yang jelas, saran saya. Jika Anda berpikir ingin bekerja sesuai dengan minat dan hobi Anda, itu banyak dilakukan oleh orang2 dan banyak dari mereka yang akhirnya gagal. Lebih banyak saya melihat orang yang sukses, tapi ternyata dia memiliki skill lain dan ketika ditanyakan orang tersebut menjawab “oh iya…saya dari dulu suka main musik/gambar”.

Semoga membantu…..