Puding Darah Ayam dan Babi – Vietnam.

Hidangan ini diberi nama “tiet canh”. Puding ini terbuat dari darah babi atau ayam dan biasa menjadi cemilan oleh orang Vietnam.

Agar manambah rasa nikmat menyantap puding ini, biasanya warga lokal memakannya dengan taburan kacang dan seledri.

Balut – Filipina

Balut merupakan sebuah hidangan yang biasa dijajakan di Filipina. Balut sendiri merupakan embrio bebek yang direbus.

Steak Daging Sapi Mentah – Prancis

Di Perancis terdapat hidangan yang cukup aneh, yaitu Streak Tartare. Steak ini disajikan bersama dengan sayuran dan kentang goreng seperti biasa, yang berbeda adalah adalah daging yang disajikan masih mentah dan biasanya dimakan dengan kuning telur yang juga masih mentah.

Anjing Bakar – Vietnam dan Negara Asia Lainnya

Jangan kaget dengan pemandangan ini karena di Vietnam terdapat banyak penjual anjing bakar di Vietnam.

Cacing Mopane – Afrika Selatan

Orang Afrika biasanya mengeringkan dan memasaknya dengan saus tomat atau cabai. Ini adalah hidangan yang cukup ekstrem tapi rasanya mirip ayam panggang madu. Jika belum percaya mungkin Kamu bisa ke Afrika untuk mencicipinya sendiri.

Kalajengking Goreng – Asia

Beberapa street food di negara Asia cukup banyak menyajikan kuliner ini mulai dari negara China, Jepang, Vietnam, Thailand, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Katak Blender – Peru

Kuliner ini sering dinikmati oleh orang Lima, Peru. Meskipun kelihatan menjijikkan tapi banyak juga penikmatnya.

Semut – Kolombia

Membayangkan semua masuk ke dalam makanan saja sudah membuat nafsu makan menjadi buruk apalagi melihat hidangan yang dipenuhi dengan semut ini. Hidangan ini cukup terkenal di Kolombia khususnya restoran di kawasan Kota Barichara.

Kadal – Timur Tengah

Pria ini sedang menikmati Kadal Uromastyx. Darah kadal ini diyakini dapat menguatkan tubuh dan kejantanan pria. Kadal ini merupakan hidangan yang dianggap sebagai kuliner lezat di beberapa negara di Timur Tengah. Biasanya kadal ini dinikmati mentah atau diminum darahnya.

Lemur – Madagaskar

Lemur adalah hewan primata lucu. Di Madagaskar Lemur adalah hewan yang sering mahal dan sering dijual belikan untuk dimakan. Karena kebiasaan masyarakatnya, kini Lemur mejadi hewan yang sangat langka.

Testis Anjing – Cina

Di sebuah restoran di China terdapat sebuah kedai yang menyajikan beragam olahan kuliner dari testis. Ada 30 jenis testis dari hewan tertentu yang bisa dipesan oleh para pengunjung salah satunya adalah testis anjing seperti yang dicicipi oleh wanita dalam gambar di atas.

Tikus Bakar – Vietnam

Jika di Indonesia tikus menjadi musuh, di Vietnam tikus adalah teman makan. Bahkan banyak orang menjual tikus bakar di jalanan.

Udang Hidup (Udang Mabuk) – Cina

Ikan dan udang memang memiliki kandungan vitamin yang baik untuk tubuh, beberapa resoran di China pun bahkan membuat hidangan udang tanpa dimasak agar vitamin yang terkandung tidak hilang.

Testis Banteng – AS

Mungkin banyak orang mengira bahwa hidangan ini adalah ayam tepung atau malah tuna tepung. Salah! Hidangan ini bukanlah keduanya. Ini adalah hidangan testis banteng yang goreng dengan adonan tepung, merica, dan garam.

Testis Ikan Pod – Jepang

Jepang memang terkenal dengan kuliner yang aneh dan ekstrem. Bukan hanya penggunaan telur ikan mentah, di Jepang juga terdapat hidangan yang disajikan dengan sperma ikan pod.

Kuda Laut dan Bintang Laut – Cina

Bintang laut yang dilindungi di Indonesia ini ternyata juga menjadi kuliner yang sering dihidangkan di China. Bukan hanya itu saja, kuda laut juga menjadi hidangan yang biasa di China.

Daging Buaya – Australia, sebagian Asia dan Afrika

Terkenal sebagai hewan yang mengerikan dan ganas, ternyata para masyarakat Australia dan Afrika mengonsumsinya.

Serangga Metah – Afrika Selatan

Jika hidangan kuliner ekstrem di beberapa negara melakui proses memasak, di Afrika Selatan masyarakatnya malah langsung menikmatinya tanpa dimasak. Salah satunya adalah serangga berwarna kuning.

Beondogi – Korea Selatan

Beondogi merupakan hidangan yang sangat banyak dijajakan oleh pedagang kaki lima di Korea Selatan. Ini adalah hidangan ulat sutera yang direbus atau dikukus tanpa dibumbui. Soal rasa jangan ditanya, rasanya seperti kayu. Kamu pernah makan kayu?.

Laba Laba Goreng – Kamboja

Hidangan ini banyak dijual di Kota Skuon, Kamboja. Laba-laba goreng ini biasanya hanya dibumbui dengan bumbu sederhana seperti gula, garam, penyedap rasa, dan bawang untuk menambah kegurihannya.

Gudeg Manis (Gudeg Kering) – Jogja (Indonesia)

Gudeg yang saya maksud disini yang kering ya. Gudeg kering dan di lokasi di Jogja rasanya sangat manis ekstrem seperti kolak. Untuk orang biasa makan pedas akan sangat terasa ekstrem. Untuk temen dari Jogja dan Jawa Tengah hal tersebut mungkin biasa saja. Bagi daerah yang terbiasa makan pedas sangat terasa rasa ekstrem itu. Bahkan teman saya yang mencoba makan gudeg kering tidak habis, hanya makan sesuap dan bahkan ada yang muntah.

Bakso Kelapa – Jogja (Indonesia)

Awalnya saya ragu untuk memakan kuliner yang extrem dan nyentrik ini. Memang tidak se ekstrem makanan lainnya, tapi Perpaduan yang tidak bisa membuat orang geleng-geleng dan berkata. Gilak Jogja, kulinernya liar sekali. Awalnya saya memakannya dengan pelan-pelan masukin dalam mulut, soalnya takut jikalau rasanya tidak cocok dilidah. Eh setelah sesuap, saya malah ketagihan untuk terus memakannya hingga habis, dan perpaduan ini sangat gila enaknya. Walau begitu, tidak semua orang berani dan percaya enaknya perpaduan kuliner ini.
Mie Ayam Kelapa – Bantul (Indonesia)

Bantul, mempunya kuliner yang tidak biasa. Yaitu perpaduan antara Mie ayam dengan Degan Kelapa Muda.

Walang Goreng Bacem – Gunung Kidul (Indonesia)

Walang goreng ini sebenarnya rasanya sangat gurih dan enak terutama saat habis di goreng. Rasanya untuk yang berasa bumbu bawang dan pedas tidak begitu ekstrem. Akan lebih terasa ekstrem saat kamu makan walang goreng yang rasanya bacem dan manis. Rasanya sangat legit dan seram sekali.

Ulat Sagu – Papua (Indonesia)

Ulat sagu ini di makan mentah atau di bakar. Katanya sih rasanya manis gurih. Tapi bagi sebagian orang, itu sangat menggelikan sekali.

Gulai Piton – Manado (Indonesia)

Kuliner Manado memang terkenal cukup ekstrem, salah satunya yang sering dijumpai di pasar adalah daging ular piton. Kalau sedang mampir ke pasar tradisional kamu akan menjumpai daging ular yang digantung lengkap dengan kepalanya.

Biasanya, daging ini diolah menjadi sate ataupun masakan kuah santan. Banyak orang menyukai kuliner ini karena katanya rasanya enak dan gurih. Selain itu, daging ini dipercaya berkhasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit seperti kanker.

Rica-Rica Daging Kucing – Manado (Indonesia)

Kalau kamu adalah pecinta kucing, lebih baik jangan coba-coba menyantap rica-rica daging ini. Kamu pasti tidak tega memakannya apalagi jika melihat hewan lucu berbulu ini terbujur kaku di Pasar Tomohon.

Pengolahannya sama seperti daging lainnya. Biasanya, daging kucing ini sudah dibakar terlebih dahulu untuk menghilangkan bau amisnya. Kalau nggak tega, mending jangan sekali-kali mencobanya. Daripada terbayang dikemudian hari dan menyesal telah memakan daging hewan gemas ini.

Tikus Asap – Manado (Indonesia)

Mendengar tikus asap, tentu akan membuatmu bergidik ngeri. Apalagi hewan pengerat yang satu ini identik dengan kesan kotor dan bau. Di Manado, ada makanan yang terbuat dari daging tikus dan dijajakan di pasar tradisional.

Tikus asap ini bukan berasal dari tikus biasa, melainkan tikus hutan putih yang tempat tinggalnya bukan di got. Meski begitu, rasanya tetap geli juga membayangkan makan daging tikus yang berwarna gelap karena sudah diasapi.

Monyet Kuah Kuning – Manado (Indonesia)

Di Pasar Tomohon, kamu juga bisa menemukan kuliner Manado monyet bumbu kuning. Berbahan dasar daging monyet, masakan ini jadi salah satu favorit makanan masyarakat yang ada di daerah sana.

Makanan ini termasuk jarang ditemukan karena daging monyet nggak selalu tersedia di pasar tradisional. Apalagi monyet adalah jenis hewan yang dilindungi, terutama jenis monyet bokong merah.

SEBENARNYA ADA LAGI SEPERTI KATAK, JANTUNG ULAR COBRA DAN LEBAH. Saya pernah memakan tiga kuliner tadi. Jadi bagiku tidak begitu ekstrem. Makan Katak Hijau, Makan Lebah waktu kecil dan Jantung COBRA saat sakit. Hehehehe.

Sumber:

Sumber pribadi

phinemo.com

https://keepo.me/travel/7-kuliner-manado-ekstrem-yang-bikin-nyali-ciut/

Google