Benarkah seharusnya Ekonomi dan Geografi bukan termasuk rumpun IPS?
Share
Sign Up to our social questions and Answers Engine to ask questions, answer people’s questions, and connect with other people.
Login to our social questions & Answers Engine to ask questions answer people’s questions & connect with other people.
Lost your password? Please enter your email address. You will receive a link and will create a new password via email.
Please briefly explain why you feel this question should be reported.
Please briefly explain why you feel this answer should be reported.
Menurut saya kedua jurusan tersebut sangatlah cocok diletakkan di jurusan IPS. #WHY
Saya melihat satu jawaban dipertanyaan ini dengan jawaban seperti ini :
Itu jawaban dari Maulana Rifky yang bisa di cek sendiri.
Menurut saya Ekonomi selain menganalisis keuangan yang disajikan dalam bentuk Matematika Ekonomi, Mapel Ekonomi juga menganalisis gejala sosial yang berdampak pada suatu fenomena ekonomi. Tentu, rumpun IPA lebih mempelajari ilmu-ilmu yang berkaitan dengan alam.
Contohnya begini :
Ketika jumlah uang yang beredar lebih banyak dari pada harga jual, maka akan terjadi yang namanya Inflasi. Fenomena sosial yang bisa digambarkan adalah keadaan konsumen yang memiliki semangat daya beli suatu barang. Namun barang yang dijual tidak memenuhi permintaan, maka harga barangpun akan naik secara signifikan.
Contoh tersebut menggambarkan bahwa pentingnya juga analisis fenomena atau gejala sosial. Rumpun IPS banyak atau bisa dibilang lebih banyak mempelajari fenomena sosial pada mapel Sosiologi.
Begitu juga dengan Geografi. Geografi seperti bencana alam, tata letak kota juga butuh yang namanya analisis fenomena sosial.
Jangan bilang kalau suatu mapel yang berbau hitung-berhitung itu sudah fix dikaitkan dengan rumpum IPA. Karena tidak semua yang berhitung itu IPA, yang menghafal itu IPS. Semua mapel di semua rumpun ada sesi menghafal dan mengjitung.